Pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang SMP di Bulungan terus dipersiapkan. Tahun ini, sebanyak 10 sekolah di tiga kecamatan, yakni Tanjung Selor, Tanjung Palas dan Tanjung Palas Utara dipastikan akan menggelar PPDB secara online.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulungan, Suparmin Seto mengaku telah melakukan persiapan untuk pelaksanaan PPDB online. Direncanakan, pekan depan akan dilakukan proses simulasi.
“Sudah kita persiapkan semua. Insyaallah, minggu depan kita akan lakukan simulasi,” kata Suparmin kepada Radar Kaltara, Jumat (19/5).
Sejauh ini, dipastikan tidak ada kendala dalam persiapan pelaksanaan PPDB. Sementara, untuk beberapa sekolah di tujuh kecamatan yang belum melaksanakan PPDB online akan diupayakan pada tahun depan.
“Untuk kuota tahun ini sesuai dengan Permendikbudristek (Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi) Nomor 1 Tahun 2021,” ungkapnya.
Untuk jalur zonasi SD paling sedikit 70 persen dari daya tampung sekolah. Sementara, zonasi SMP paling sedikit 50 persen. “Untuk jalur afirmasi 15 persen dari daya tampung sekolah. Sementara, untuk jalur mutasi 5 persen,” jelasnya.
Dalam pelaksanaan pendaftaran, orang tua murid diminta untuk memerhatikan zonasi wilayahnya. “Kita juga akan melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan PPDB jalur zonasi ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas), Disdikbud Bulungan, Stim Jalung menambahkan, sesuai jadwal untuk pengumuman pelaksanaan PPDB jenjang TK akan dimulai 2 Mei mendatang. Kemudian, pengambilan formulir pendaftaran dimulai 12-17 Juni mendatang.
“Pengambilan formulir pendaftaran satuan pendidikan SD dan SMP 12-17 Juni,” bebernya.
Untuk pengumuman PPDB akan diumukan pada 20 Juni mendatang. Sementara, pendaftaran ulang dimulai 21-24 Juni. “Peserta didik baru masuk sekolah 17 Juli,” ungkapnya.
PPDB SMP, sambung Stim, terbagi menjadi tiga jalur. Zonasi, prestasi, afirmasi dan mutasi. Pengumumannya, akan disampaikan 3 Juli mendatang. “Untuk pelaksanaan PPDB ini kita sudah mengeluarkan edaran ke sekolah,” bebernya.
Tahun ini, untuk PPDB jenjang SMP digelar secara online dan offline. Sementara, untuk SD digelar secara offline. “Tahun ini ada 10 sekolah yang akan menggelar PPDB secara online tersebar di beberapa kecamatan,” jelasnya. (jai/eza)
