ERA teknologi informasi menuntut para aparatur sipil negara (ASN) meningkatkan kompetensi di bidang keterbukaan informasi publik. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memandang hal ini sangat penting.
Sumber daya ASN pemerintah berperan penting dan strategis sebagai agen perubahan di era informasi. Terlebih, informasi menjadi komoditas utama masyarakat, sehingga keterbukaan informasi publik menjadi penting dan niscaya.
“Dengan begitu masyarakat dapat terus mengawasi dan menunggu berbagai kebijakan dari pemangku kepentingan. Sehingga informasi yang akurat dan terkini dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, good governance, dan clean goverment itulah yang harus kita wujudkan,” ujar Kepala BPSDM Kemendagri, Teguh Setyabudi melalui Pusat Penerangan Kemendagri kepada Radar Tarakan, Kamis (26/8).
Pria yang sempat menjabat pelaksana tugas gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) ini melanjutkan, dalam good governance terdapat unsur-unsur penting di antaranya transparansi, akuntabilitas, dan adanya partisipasi dari masyarakat.
Teguh mengatakan, di era digital dan globalisasi yang kian kompetitif, bentuk pelayanan publik diperlukan untuk membangun citra dan reputasi pemerintahan. (*/lim)
Baca berita lainnya di Radar Tarakan edisi Jumat 27 Agustus 2021