TARAKAN- Keterbatasan oksigen membuat pihak rumah sakit menjadi lebih bekerja keras dalam penanganan pasien covid-19. Namun tak hanya pasien covid-19 yang membutuhkan penggunaan oksigen, namun pasien lainnya juga membutuhkan oksigen. Beruntung, dalam hal ini RSUD Tarakan memiliki oksigen konsentrator yang dapat digunakan bagi pasien yang membutuhkan perawatan oksigen. Bagaimana oksigen konsentrator itu?
Kepada Radar Tarakan, Plt. Direktur RSUD Tarakan, dr. Franky Sientoro, Sp.A mengatakan bahwa oksigen konsentrator merupakan mesin oksigen tambahan yang bergantung pada ketersediaan listik dan memiliki kapasitas 10 liter per menit.
“Ini hanya mesin tambahan saja. Harganya juga nggak mahal-mahal amat,” ujar Franky.
Seperti namanya, mesin oksigen konsentrator ini menyediakan oksigen lewat aliran listrik. Tahapan penyediaan oksigen dari mesin ini ialah dengan menyambungkan colokan mesin dan listrik, kemudian alat akan mengambil oksigen dari udara sebanyak 21 persen yang secara otomatis akan ditingkatkan oleh alat tersebut hingga mencapai 90 persen oksigen yang disalurkan kepada pasien.
“Alat ini bisa menghasilkan oksigen sendiri. Tapi satu alat oksigen ini hanya dapat digunakan kepada satu pasien yang membutuhkan kadar oksigen ringan hingga sedang, karena pasien dalam kondisi berat tidak bisa menggunakan oksigen ini,” jelas Franky. (shy)
*Selengkapnya baca SKH Radar Tarakan edisi besok, (12/8)