Hatta alias Kalud diringkus anggota Polsek Banjarmasin Barat di depan Gang Masurai Jalan Belitung Darat, Senin (11/12) malam.
Pria 40 tahun itu dikepung polisi ketika sedang menunggu calon pembeli.
"Kami mendapat informasi ada yang mau bertransaksi sabu di depan Gang Masurai. Ciri-cirinya sudah kami kantongi. Kami dari jauh memantau. Tak lama target datang dan kami sergap," kata Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat Iptu Firuza Wira Bahri Pratama, Senin (18/12).
Namun di lokasi polisi tak menemukan barang bukti narkotika yang dicari. Tapi dari penggeledahan, ditemukan pesan transaksi di ponsel warga Alalak Selatan tersebut.
Dari pengembangan kasus akhirnya ditemukan 15 paket sabu siap edar.
"Beratnya 9,56 gram. Kami dapatkan di indekosnya di Jalan Ahmad Yani km 21 Liang Anggang. Barbuknya kami temukan di dalam kamarnya," beber Firuza. Kalud sudah lama menjadi TO (target operasi kepolisian). Namun ia bergerak lincah dan kerap lolos dari kejaran polisi.
"Tersangka Kalud ini memang pemain. Baru tertangkap kali ini," kata Firuza.
Selain sabu dan ponsel, polisi juga menyita uang tunai. "Duit itu diakuinya hasil menjual sabu, nilainya Rp805 ribu," sebutnya. (*)
