Kabupaten Murung Raya (Mura) merupakan salah satu Kabupaten di provinsi Kalteng yang cukup banyak terdapat aktiVitas investasi, terutama di bidang pertambangan batu bara maupun tambang emas. Sementara di sisi lain, keberadaan investasi tersebut ternyata belum bisa memberikan kesejahteraan dan manfaat yang besar untuk masyarakat lokal setempat. Hal ini yang menjadi sorotan dari anggota DPRD Mura Bebie. Anggota Komisi II DPRD Mura itu menegaskan, pentingnya evaluasi dan pengawasan terhadap pelaksanaan program CSR oleh seluruh perusahaan yang ada di Bumi Tana Malai Tolung Lingu ini.
Bebie pun akan konsen terhadap masalah itu, karena bagian dari memperjuangkan hak hak masyarakat. “Penting untuk diawasi dan dievaluasi, apakah program CSR benar-benar di laksanakan dengan ketentuan ketentuan yang berlaku. Apakah manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat khususnya yang terdampak aktifitas perusahaan tersebut," terang politisi PDIP Mura, Senin (11/07). Lanjutnya, langkah-langkah tegas harus dilakukan terhadap perusahaan yang mengabaikan kewajibannya, khususnya pelaksanaan CSR.
"Harus diawasi apakah tepat sasaran, sesuai kebutuhan dan juga memang tidak ada unsur-unsur kepentingan oknum tertentu yang mengarahkan kegiatan CSR untuk keuntungan pribadi," tukasnya. Diketahui CSR dampaknya yaitu pada peningkatan etos kerja dan produktivitas karyawan yang baik mampu membawa perusahaan lebih berkembang. Selain itu, sebagai bentuk mepedulian perusahaan terhadap lingkungan dan sosial memberikan citra positif kepada masyarakat. (prokalteng)
