Menolak yang Serba Instan

- Kamis, 25 Agustus 2022 | 11:17 WIB

PEREMPUAN 23 tahun ini sudah tiga tahun bergelut di dunia kopi. Baginya, menyeduh bukan sekadar menuang air panas ke bubuk kopi.

Sebagai barista, Nia Lestari belajar mengenali jenis biji kopi hingga cara menggilingnya. “Seberapa halus gilingan menjadi perhatian serius. Kemudian ada capping, artinya mengobservasi kopi,” ujarnya saat ditemui Radar Banjarmasin, pekan lalu. Tujuan capping adalah mengetahui aroma dan rasa, serta mengenali masalah di biji kopi tersebut. 

“Jadi sudah tahu duluan sebelum menyeduh dan menyajikan,” tambahnya. Nia bekerja di Hero Kaffe Roastery yang beralamat di Jalan Hevea, Barabai, Kecamatan Hulu Sungai Tengah (HST).

Langkah penting selanjutnya adalah menimbang biji kopi. “Ada takarannya. Misalnya dalam 13 gram kopi perlu 30 mililiter air. Ini untuk meningkatkan intensitas rasa,” jelasnya. 

Nia termasuk tipe orang yang membenci hal-hal instan. Maka dia lebih memilih untuk menekuni cara menyeduh kopi ketimbang mempelajari seni latte.

“Alasannya, prosesnya (latte) simpel, walaupun nggak bisa dibilang mudah,” bebernya. Untuk menambah ilmunya, dia kerap berbagi wawasan dengan barista lainnya. Nia terlanjur mencintai profesinya ini. Saat ini, dia seakan enggan untuk beranjak mencari pengalaman di dunia kerja yang lain.

Baginya, pekerjaan harus mendatangkan kebahagiaan. “Dan saya menemukan jati diri di sini,” ungkapnya. Dia juga beberapa kali mengikuti kompetisi. Terakhir kompetisi nasional cup tester di Kota Banjarbaru, bulan lalu. Bukan berarti Nia hanya memperdulikan kopi. Dia juga seorang aktivis lingkungan. Bahkan terpilih sebagai Duta Lingkungan HST 2022. 

“Ikut seleksi dan terpilih awal tahun tadi,” ujarnya. Sejak itu, ia kerap terlibat dalam program lingkungan. Salah satunya acara penanaman pohon.
Kopi dan lingkungan, bagaimana ia membagi waktunya? Nia tak perlu bingung.

Keduanya bisa jalan bareng. Dimulai dari hal terdekat. “Misalnya melihat bar kafe kotor. Harus peka. Kasih contoh pentingnya kebersihan di sini,” tegasnya. (mal/gr/fud)

 
 
 

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X