BANJARBARU - DPRD Kota Banjarbaru menggelar rapat kinerja bersama dengan pihak BP2RD Kota Banjarbaru. Pembahasan terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Wakil Ketua Komisi II DPRD Banjarbaru, Windi Novianto menjelaskan jika dari rapat didapat sejumlah fakta. Yang mana pada dasarnya BP2RD ujar Windi menunjukkan capaian yang positif.
"Dari laporan, PAD tahun 2021 tercapai 319 Miliar rupiah yang mana dibanding tahun sebelumnya yakni tahun 2020 hanya 245 Miliar rupiah," kata legislator muda PDI Perjuangan ini.
Dengan capaian tersebut, Windi berharap bahwa di tahun 2022 ini PAD bisa mengalami kemajuan atau meningkat.
"Kita harapkan di tahun 2022 ini dapat meningkat dari target 285 miliar rupiah. Kita optimistis bahwa ini bisa dicapai," tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa di tengah ancaman gelombang ketiga Covid-19 ini, Pemko seyogiyanya katanya bisa memaksimalkan potensi-potensi yang ada.
"Tentu kita berharap agar Pemko Banjarbaru dapat memaksimalkan potensi-potensu pajak yang ada agar target bisa terpenuhi atau bahkan melebihi," tegasnya.
Terakhir, ia tak lupa mendorong agar pelayanan dapat terus ditingkatkan. "Misalnya dengan penyediaan aplikasi pajak daerah dan juga penyediaan mobil pelayanan keliling untuk memudahkan masyarakat membayar pajak," tutupnya. (rvn/ij/bin)
