BANJARMASIN - PSSI sempat memberikan kabar baik bagi klub dan penggemar sepak bola. Kick-off kompetisi Liga 1 2021 mau digelar mulai 20 Agustus mendatang.
Namun, nyatanya kompetisi kembali mundur menjadi sepekan ke depan menjadi 27 Agustus.
Ini membuat manajemen Barito Putera meminta kepastian. Klub asal Banua ini menjadi salah satu yang paling merugi terkait penundaan ini.
Apalagi Barito terus menggelar latihan (TC) di Yogyakarta, dan kick-off terus tertunda karena melonjaknya angka penyebaran Covid-19 di Pulau Jawa.
Asisten manajer Barito Putera, Muhammad Ikhsan Kamil menyatakan bahwa timnya sudah siap untuk kompetisi.
"Jangan sampai kejadian seperti musim lalu terulang. Kami sudah bersiap, ternyata liga tidak jalan," ungkap Ikhsan.
"Klub pasti rugi besar. Biaya operasional yang dikeluarkan Barito selama persiapan musim 2021 juga tidaklah sedikit," lanjut Ikhsan.
Kick-off dijadwalkan 27 Agustus setelah PSSI berkonsultasi dengan tim Mabes Polri. Rencananya, kompetisi Liga 1 akan dilakukan dalam enam seri. Seri 1 akan dimulai di zona hijau. Demikian juga untuk seri-seri selanjutnya hingga 2022.(bir/dye/ema)