Pantau Investasi Pakai SIPENANAM

- Jumat, 24 September 2021 | 20:43 WIB
INOVASI: Bupati Bulungan Syarwani (kanan) mendapat penjelasan Kepala DPMPTSP Bulungan Jahrah terkait aplikasi SIPENANAM.
INOVASI: Bupati Bulungan Syarwani (kanan) mendapat penjelasan Kepala DPMPTSP Bulungan Jahrah terkait aplikasi SIPENANAM.

BULUNGAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) akan menghadirkan sistem yang dirancang untuk memantau pergerakan dan perkembangan investasi di Bulungan. 

Sistem tersebut diberi nama SIPENANAM (Sistem Pemantauan dan Pengawasan Penanaman Modal). Sistem ini sama dengan LKPM (Laporan Kegiatan Penanaman Modal) yang dilaporkan perusahaan secara online ke BKPM. Hanya saja, data yang disampaikan per triwulan. Namun lewat SIPENANAM, data itu disampaikan perusahaan per bulan. 

Menurut Bupati Bulungan Syarwani, SIPENANAM isinya tidak hanya terkait data perkembangan investasi. Bahkan terdapat juga Corporate Social Responsibility (CSR) pola kemitraan dan terkait tenaga kerja.

“SIPENANAM ini kedepannya akan coba disandingkan dengan salah satu dari 15 program prioritas Bulungan. Yakni Mitra Bulungan Berdaulat. Sehingga perusahaan yang berikan kontribusi membangun Bulungan lewat CSR akan mendapat reward,” jelas Syarwani, kemarin (23/9). 

Terkait dengan LKPM, lanjut Syarwani, merupakan aspek penting sumber data realisasi penanaman modal. LKPM salah satu kewajiban yang harus dilakukan perusahaan atau investor. Dimana, LKPM merupakan laporan terkait perkembangan realisasi penanaman modal dan permasalahan yang dihadapi penanam modal. Yang wajib dibuat dan disampaikan secara berkala. 

Di Bulungan, geliat investasi semakin bergairah. Ini dibuktikan dengan banyaknya perusahaan yang menyatakan minatnya berinvestasi. Seperti investasi mega proyek Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning, Kecamatan Tanjung Palas Timur. Dalam waktu dekat akan dilakukan peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo. 

“Selain itu, data realisasi investasi lewat LKPM juga penting. Dalam menunjang pertumbuhan ekonomi di Bulungan,” ujar Syarwani. 

Yang akan mengawali atau menjadi wadah pilot project aplikasi SIPENANAM, yakni PT Pesona Khatulistiwa Nusantara (PKN), Kayan Makmur Sejahtera (KMS), Citra Sawit Lestari (CSL), dan Inti Selaras Perkasa (ISP). 

“Perusahaan-perusahan ini dipilih karena sudah melaksanakan LPKPM tepat waktu. Sehingga diharapkan bisa menjadi contoh/teladan untuk perusahaan lainnya, dalam penyampaian LKPM. Terpenting perusahaan ini sangat mendukung adanya aplikasi SIPENANAM,“ singkat Kepala DPMPTSP Bulungan Jahrah. (*/nnf/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Transaksi SPKLU Naik Lima Kali Lipat

Jumat, 19 April 2024 | 10:45 WIB

Pusat Data Tingkatkan Permintaan Kawasan Industri

Jumat, 19 April 2024 | 09:55 WIB

Suzuki Indonesia Recall 448 Unit Jimny 3-Door

Jumat, 19 April 2024 | 08:49 WIB

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB
X