TARAKAN – Penggunaan life jacket atau jaket keselamatan pada nelayan, masih sering diabaikan saat pergi melaut. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tarakan sering mengimbau kepada para nelayan, agar menggunakan life jacket saat berada di laut.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap para nelayan, KSOP Tarakan membagikan 200 life jacket. Kepala Kantor KSOP Kelas III Tarakan Capt Mohammad Hermawan mengatakan, pembagian jaket keselamatan merupakan bentuk keperhatian dan partisipasi. “Untuk jaket keselamatan 100 buah kita berikan kepada HNSI (Himpunan Nelayan Indonesia). Sisanya 100 lagi dibagikan kepada pemancing tradisional,” ungkap Hermawan, kemarin (17/9).
Menurut Hermawan, meski kesadaran para nelayan menggunakan alat keselamatan masih kurang. Pihaknya tidak akan henti-hentinya memberikan imbauan. Terkait pentingnya alat keselamatan saat berlayar. “Ini tanggung jawab kita semua dan harus terus mengingatkan,” imbuhnya.
Tidak hanya peduli terhadap keselamatan para nelayan, pihaknya terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat di KSOP. Salah satunya dengan diluncurkan sebuah aplikasi untuk keselamatan dan pelayaran. Di aplikasi itu, semua informasi terkait pelayanan di KSOP sudah tersedia. Masyarakat bisa dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi.
“Kita menggunakan aplikasi yang sederhana dulu. Karena sifatnya independen dan tidak menggunakan anggaran negara. Kita harus hadir dan masyarakat dapat merasakan langsung," pungkasnya. (sas/uno)