Tiga Paslon Sampaikan Orasi Kebangsaan

- Minggu, 4 Oktober 2020 | 20:45 WIB
ORASI KEBANGSAAN: Calon Gubernur Kaltara Irianto Lambrie dan Udin Hianggio, serta perwakilan calon gubernur Kaltara lainnya, Ibnu Saud, ketika menghadiri orasi kebangsaan yang digelar PW Muhammadiyah Kaltara di Hotel Duta Tarakan, Sabtu (3/10).
ORASI KEBANGSAAN: Calon Gubernur Kaltara Irianto Lambrie dan Udin Hianggio, serta perwakilan calon gubernur Kaltara lainnya, Ibnu Saud, ketika menghadiri orasi kebangsaan yang digelar PW Muhammadiyah Kaltara di Hotel Duta Tarakan, Sabtu (3/10).

TARAKAN – Mendapat undangan Pengurus Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Kalimantan Utara (Kaltara) dalam acara orasi kebangsaan, dimanfaatkan tiga pasangan calon Gubernur Kaltara untuk berbicara mengenai kepemudaan.

Dalam acara yang digelar di ruang pertemuan Hotel Duta Tarakan, Sabtu (3/10), setiap calon maupun perwakilannya, diberi kesempatan secara bergantian untuk menyampaikan orasi kebangsaannya mengenai kepemudaan. 

Dimulai dari calon Gubernur Kaltara nomor urut 2, Irianto Lambrie. Dilanjutkan calon Gubernur Kaltara nomor urut 1, Udin Hianggio. Dan terakhir calon Gubernur Kaltara nomor urut 3 yang diwakili Ibnu Saud.

Ditemui awak media usai menyampaikan orasinya, Irianto Lambrie menarik kesimpulan dari orasi yang disampaikannya. Menurutnya, pemuda harus memiliki karakter. 

“Untuk bisa tangguh, kuat, dia harus memiliki kekuatan untuk bersatu. Kalau mau sendiri-sendiri, enggak bisa. Yang kedua tadi saya sebut karakter,” katanya. 

“Karakter yang menentukan, bisa kita kuat apa enggak. Karakter itu tentu karakter yang mendukung untuk kita bisa sukses dalam hidup. Berdisiplin, berintegritas, punya komitmen, menghindari berdusta, tidak niat menipu dan seterusnya. Itu karakter. Itulah yang dimiliki oleh orang-orang negara maju,” sambung Irianto. 

Menurutnya, karakter paling penting. Ia mencontohkan seperti negara Tiongkok. Irianto yang pernah mengunjungi Tiongkok pada tahun 2000 atau 20 tahun lalu, menyebut kala itu Tiongkok masih semrawut kondisi perkotaannya. Namun setelah 5 tahun, atau saat kembali berkunjung pada tahun 2005, Irianto menyaksikan sendiri pesatnya perubahan yang dialami Tiongkok.  

“2005 saya ke sana lagi sudah berubah. Kota-kotanya bagus, orangnya enggak sembarangan. Ini yang menjadi masalah utama kita. Itu kalau generasi mudanya enggak mau memperbaiki seperti itu, enggak bakal maju-maju Kaltara,” ungkapnya. 

Selain itu, Irianto juga menilai, pemuda harus menguasai informasi dengan banyak membaca hal-hal yang baik. Seperti membaca kitab suci agama masing-masing, memahami dan mempraktikkannya sedikit demi sedikit.

Sementara itu, calon Gubernur Kaltara nomor urut 1, Udin Hianggio, lebih menekankan pentingnya pemuda memiliki akhlak dan moral dalam orasi yang disampaikannya.  

“Tadi saya sudah sampaikan bahwa yang dihadapi bangsa ini adalah masalah akhlak moral. Inilah tugas generasi muda kita untuk memperbaiki itu, jadilah mereka contoh yang baik untuk memperbaiki akhlak moral bangsa ini,” ungkapnya kepada awak media. 

Udin mencontohkan dengan apa yang sudah dilakukannya. Mulai saat menjabat Ketua DPRD Tarakan hingga Wali Kota Tarakan. Ia menilai, jika apa yang diucapkannya tidak sesuai, bisa dikritik. Ia pun mengaku tidak pernah mengganti nomor telepon selulernya.

Adapun calon gubernur nomor urut 3 yang diwakili Ibnu Saud, mengapresiasi peran Muhammadiyah dalam merajut persatuan di Kaltara. 

“Pak Zainal menyampaikan ucapan terima kasih atas kontribusi keluarga besar Muhammadiyah, terutama sekali pemuda Muhammadiyah dalam merajut persatuan di Kaltara ini,” ujar Ibnu Saud  saat dikonfirmasi melalui telepon genggamnya. 

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X