TARAKAN – Bagi pekerja yang membongkar dan memasang baliho, agar lebih berhati-hati. Apalagi pemasangan baliho tersebut terdapat aliran listrik. Agar tidak terjadi seperti yang dialami Sulaiman, seorang pekerja harian lepas.
Pria berusia 22 tahun tersebut tersengat listrik ketika hendak memasang baliho di Jalan Mulawarman, Kelurahan Karang Anyar, sekitar pukul 13.00 Wita, Kamis (23/1). Menurut saksi mata, Hendrawan, pria tersebut akan mengganti baliho di papan reklame. Namun, tiba-tiba terdengar suara ledakan dari atas papan reklame tersebut.
Warga sekitar lokasi pun mendengar ledakan itu. Kemudian melihat seorang pria sedang berada di atas papan reklame, dengan tubuh mengeluarkan asap. “Aku lihat di atas sudah terbakar dan ada asap dari badannya. Korban bersama teman-temannya di lokasi kejadian,” terangnya .
Saat korban terjatuh, kondisinya sudah tidak sadarkan diri. Bahkan telepon genggam milik korban ikut terbakar. “Warga kemudian mengangkat dia (Sulaiman) dan langsung dibawa ke rumah sakit. Badannya itu masih mengepul asap saat dibawa ke rumah sakit,” ucapnya. Lokasi pemasangan baliho yang dikerjakan Sulaiman, terdapat jaringan Tegangan Menengah (TM) milik PLN. Maka dari itu muncul suara ledakan yang terdengar keras. “Di papan reklame itu juga ada aliran listriknya, karena dipasang lampu,” ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Tarakan, AKBP Fillol Praja Arthadira melalui Kanit Resum Satreskrim, Ipda Dien Romadhoni mengungkapkan, menerima laporan tersebut langsung mengecek kondisi korban di rumah sakit. Luka bakar yang diderita korban cukup parah. “Korban masih belum bisa dimintai keterangan. Tapi korban belum sepenuhnya sadar,” ujarnya.
Teman korban saja yang dibawa personel Polres Tarakan untuk dimintai keterangan. Dari kejadian tersebut, bahkan Manager PLN UP3 Tarakan, Suparje Wardiyono sempat melakukan pemadaman listrik. Daerah yang mengalami pemadaman, sebagian Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Aki Balak, Jalan Hake Babu, Kelurahan Juata Kerikil, Jalan Pangeran Aji Iskandar dan Kelurahan Juata Laut.
“Setelah lokasi aman dan jaringan secara bertahap pada pangkal Tarakan 04 sampai dengan pukul 15.15 Wita sudah normal kembali,” jelasnya. Dia mengimbau, agar berhati-hati jika ada pekerjaan maupun aktivitas dekat dengan Jaringan TM 20 kV. Apabila ada pekerjaan yang beresiko dan memerlukan pemadaman sementara jaringan, agar berkoordinasi dengan petugas PLN. (*/sas/uno)
