TARAKAN – Masyarakat di Kelurahan Kampung Empat dan sekitarnya, mestinya tidak perlu jauh-jauh lagi ke pasar tradisional. Karena tepat di depan Kantor Dinas Perhubungan telah ada pasar tradisional.
Pasar yang dibangun menggunakan APBN, itu juga telah selesai dibangun sejak tiga tahun lalu. Sayangnya, pasar tersebut belum difungsikan oleh Pemkot Tarakan. Sehingga, terkesan seperti pajangan.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Tarakan Tajuddin Tuwo mengaku belum difungsikannya pasar tersebut, karena fasilitas penunjang pasar belum sempurna. Yakni, akses jalan masuk ke pasar.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang secepat-cepatnya jalanannya bisa dibangun. Embrionya kan sudah ada itu, orang-orang yang mau ditempatkan,” ujar Tajuddin Tuwo, Senin (17/6).
Menurut Tajuddin Tuwo, hanya tinggal menunggu dibenahinya jalan masuk, pasar tersebut sudah bisa difungsikan. Karena pihaknya sudah mendapatkan pedagang yang akan menempati lapak di pasar tersebut.
Kondisi jalan masuk ke pasar tersebut saat ini memang masih berupa timbunan tanah yang telah dipadatkan. Meski demikian, saat hujan, kondisinya menjadi lembek sehingga agak menyulitkan masyarakat. Selain jalan, listik juga belum terpasang, meski sudah ada tiang yang didirikan.
Meskipun belum difungsikan, namun Tajuddin memastikan bahwa pihaknya selalu melakukan pengecekan untuk menghindari digunakan sebagai tempat kegiatan negatif. Selain itu, pihaknya juga mengunci erat pintu masuk pasar.
“Ya, kita kan masih sering kunjungan kesana,” ungkapnya. (mrs/fen)