BADAN Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kaltim menggelar pertemuan bertajuk Gerakan Pengasuhan Anak dalam rangka Hari Anak Nasional, di Samarinda, Rabu (26/6). Kegiatan yang mengangkat tema "pengasuhan anak sedini mungkin dimulai dari keluarga" tersebut dihadiri 40 peserta dari mitra kerja terkait se-Kaltim.
Plt Kabid Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga (KSPK) BKKBN Perwakilan Kaltim, Harlan Lelana mengatakan, kegiatan pengasuhan anak diadakan dalam rangka Hari Anak Nasional yang jatuh pada Juli mendatang. Menurutnya, di momen Hari Anak Nasional ini dilihat bagaimana peran orangtua dalam pengasuhan terhadap anaknya. Sehingga para orangtua yang memiliki anak, bisa memberikan contoh yang baik kepada anak-anaknya.
"Kita berharap dari BKKBN bermitra dengan mitra kerja yang ada di Kaltim. Para mitra ini dapat memberikan informasi mengenai bagaimana pengasuhan anak dalam rangka Hari Anak Nasional kepada keluarga-keluarga yang ada di daerahnya masing-masing, dan pengembangan pengasuhan anak ini bisa memberikan konstribusi nyata kepada capaian program KKBPK," katanya.
Sehingga BKKBN dapat lebih meningkatkan lagi dalam hal pengasuhan anak melalui bina atau poktan seperti poktan bina keluarga balita, poktan bina keluarga remaja, dan poktan bina keluarga lansia. "Diharapkan melalui para orangtua dapat lebih mudah memberikan informasi kepada anak-anak yang ada di keluarga masing-masing," lanjutnya.
Kasubbid BKB, Anak, dan Ketahanan Keluarga Lansia, Alvi Juni Rachmawati menambahkan kegiatan tersebut dapat dikatakan sebagai suatu embrio dukungan dari lintas sektoral. Dari lintas sektor yang diundang, sudah saatnya dimulai secara optimal bagaimana gerakan pengasuhan anak di dalam keluarga dengan menyeimbangkan peranan antara ayah dan ibu.
"Karena dalam hal mengoptimalkan tumbuh kembang anak tidak hanya sosok ibu saja tetapi juga sosok seorang ayah pun diperlukan," tambahnya. (adv/nch/nin)
