SAMARINDA. Borneo FC kini menjadi satu-satunya wakil Kalimantan di Piala Indonesia 2018/2019. Sebagai duta Kalimantan, jelas Pesut Etam tak mau tersisih di babak perempat final turnamen yang sebenarnya sudah dimainkan sebelum Piala Presiden dihelat.
Dan meski lawannya adalah Persib Bandung yang notebene adalah salah satu tim besar di Indonesia, keyakinan meraih kemenangan dan melenggang ke babak berikutnya tetap diapungkan. Borneo FC akan menjamu Persib terlebih dahulu di leg pertama, Rabu (24/4) sore di Stadion Segiri.
Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin menuturkan, timnya punya target tinggi di Piala Indonesia. Tak hanya sekadar menjadi finalis, melainkan ingin keluar sebagai juara.
"Kami bisa bertahan sejauh ini tentu dengan pengorbanan yang tidak sedikit. Kami tinggal menyisakan beberapa pertandingan untuk melangkah ke final. Jadi laga sisa ini akan kami maksimalkan dengan baik," kata Nabil.
Nabil menegaskan, Borneo FC sama sekai tak gentar meski harus berhadapan dengan Persib. Sebab pengusaha muda ini menilai, timnya punya kesempatan yang sama dengan semua peserta perempat final untuk melangkah lebih jauh.
"Kami punya materi pemain yang bagus musim ini. Ditambah dengan kedatangan pelatih Mario Gomez diharapkan bisa meningkatkan performa tim," imbuhnya.
Ditambahkan Nabil, untuk memudahkan lolos ke babak berikutnya perlu kemenangan atas Persib. Tak hanya menang, tetapi mencari selisih gol besar untuk memudahkan laga di leg kedua yang akan dimainkan di kandang Persib.
"Kami akan maksimalkan pertandingan kandang. Ini adalah satu keuntungan kami. Kami wajib menang besar tanpa kebobolan. Saya harap meski berat bukan jadi beban untuk para pemain. Jadikan ini tantangan sekaligus membawa nama Kalimantan dan Kaltim secara khusus," tandasnya.
Sejauh ini, skuat Borneo FC terus memantapkan persiapan. Nabil selaku presiden klub ikut memantau perkembangan tim.
“Alhamdulillah progres sejauh ini sangat lancar. Kami juga sudah melakukan TC (trainning center) yang menambah motivasi tim,” pungkasnya. (upi)
