SAMARINDA - Deputi Bidang Sarana dan Prasarana di Lingkungan OIKN, Silvia Halim mengatakan saat ini sudah ada 150 letter of interest yang masuk ke IKN. Dari jumlah itu, sebanyak 119 sudah ditindaklanjuti.
"Kira-kira sampai saat ini, sudah ada sekitar 150 letter of interest yang disampaikan. Dan ada 119 yang sudah kita lanjuti. Area interest nya itu macam-macam mulai dari infrastruktur, utilitas, hunian, teknologi, edukasi, bidang kesehatan dan logistik juga," jelas Silvia pada Sabtu 11 Maret 2023.
Silvia menyampaikan itu pada diskusi panel digelar Perhimpunan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia di Gedung Unmul Hub Samarinda.
Salah satu investasi di IKN yang telah menuju tahap perjanjian kerjasama saat ini, dikatakan Silvia, adalah proyek perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Ada tiga investor perumahan untuk ASN yaitu dari Indonesia sendiri Sumarecon, kemudian konsorsium antara Cina dan Indonesia dan berikutnya dari Korea," ujar Silvia pernah bekerja di BUMD DKI Jakarta dalam membangun kereta perkotaan.
Sementara itu, dari persentasi disampaikan Silvia menyebutkan pada pra market sounding atau sosialisasi awal peluang investasi di IKN, dari lahan yang ditawarkan sebesar 38 hektar, permintaan lahan dari calon investor mencapai 965 hektar atau 25 kali lipat.
Kemudian, saat market sounding bersama Presiden RI per tanggal 18 Oktober 2023 sampai awal Januari 2023 permintaan lahan oleh investor di IKN mencapai 1.693 hektar atau 44 kali lipat dari semula 38 hektar yang ditawarkan.
"Tentu saja untuk melakukan investasi dan pembangunan (oleh investor) di IKN akan diberikan kemudahan. Namanya juga pionir itu akan diberikan kemudahan, seperti tax holiday," jelas Silvia. (myn)
