Memerankan Ratih dalam Petualangan Sherina 2, Isyana Sarasvati mampu mencuri perhatian. Bukan hanya dari sisi penampilannya yang nyentrik, melainkan juga karakternya yang genit.
----
Isyana menuturkan bahwa sejatinya tidak ada satu pun kepribadian Ratih yang mirip dengannya. ’’Isyana dan Ratih memang dua karakter yang tidak bisa dibandingkan satu sama lain. Jauh beda sekali,” ucapnya saat press screening di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, (25/9).
Meski begitu, Isyana mengaku tidak mendapati kesulitan saat dituntut menjadi Ratih. Sebab, dia diberi waktu yang cukup selama proses reading untuk menemukan kepribadian Ratih. Termasuk untuk membangun chemistry dengan lawan mainnya, Candra Satria. Isyana mengaku bangga sekaligus tidak percaya kembali mendapat tokoh ikonik yang bisa mengontrol emosi penonton.
Apalagi, dialog-dialog Ratih juga mendukung ciri khas penampilannya dalam film garapan sutradara Riri Riza itu. Tidak jarang kemunculan Ratih mengundang gelak tawa. Isyana menuturkan bahwa dirinya tidak melakukan improvisasi saat menjelma menjadi Ratih.
Seluruh aspek dalam diri Ratih merupakan bentukan Riri dan Mira Lesmana selaku produser. ’’Aku juga nggak nyangka bisa mendapatkan peran seperti ini. Sangat menggemaskan dan menyenangkan, tapi itu semua dari skrip. Aku hanya mengikuti yang ada,” kata Isyana.
Dikenal sebagai artis yang sering belibet saat berucap, pelantun lagu Unlock the Key tersebut memastikan bahwa peristiwa itu tidak terjadi selama proses syuting berlangsung. Isyana berdalih bahwa dirinya memang ahli melafalkan sesuatu yang sudah lebih dulu diingat. ’’Kalau baca skrip, menghafal gitu, malah lebih mudah. Aku tipikal yang belibet ngomongnya kalau bersosialisasi justru, yang harus berbasa-basi sama orang,” ujar dia. Isyana justru mengalami kesulitan saat menari tarian tango dengan Candra. Dia mengungkapkan, dibutuhkan waktu berbulan-bulan untuk menjalani adegan tersebut.
Sebab, Isyana harus menyatukan chemistry dan membangun kekompakan saat berdansa dengan Candra. Belum lagi, improvisasi dari Riri yang muncul saat pengambilan gambar berlangsung.
’’Ya, itu adegan tersulit yang nari-nari. Mungkin karena berdua, bukan sendiri. Latihannya pun tiga bulan,’’ ungkap Isyana. Candra menambahkan, untuk mendapatkan hasil yang sempurna, mereka harus rela melakukan take berkali-kali. ’’Nggak terlalu lama, enam kali lah,” cetusnya, lalu tertawa.
Sementara itu, Adit Erwandha mengaku kesulitan saat diminta berakting menjadi sahabat Sherina. Pasalnya, itu merupakan kali pertama mereka berada di satu proyek bareng. Apalagi, Sherina punya nama besar di industri seni peran dan sangat melekat dengan film tersebut.
Komika kelahiran Samarinda itu khawatir pendekatan atau sikapnya justru membuat sang aktris merasa tidak nyaman. ’’Paniknya di situ, jadi tantangan pas syuting jadi sahabat yang udah akrab banget. Kayak sikap begini boleh nggak, ya? Pamali nggak, ya? Karena kan Sherina, nih,” jelasnya.
Film Petualangan Sherina 2 yang melanjutkan perjalanan Sherina ketika dewasa itu dijadwalkan rilis lusa (28/9). (shf/c12/ayi/jpg/er)