BALIKPAPAN - Masalah pemasangan pipa gas Senipah - Balikpapan tetap menjadi perhatian utama. Teranyar Pemkot Balikpapan bertemu dengan manajemen Pertamina Gas dan kontraktor pemasangan pipa gas, Kamis (25/5). Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, pertemuan ini membahas kelanjutan proyek dan perbaikan jalan.
Rahmad mengatakan, kedatangan mereka meminta izin untuk melanjutkan proyek setelah sekian lama terhenti. Dia menjelaskan, proyek dapat berjalan kembali sepanjang kontraktor dan pemilik proyek menaati komitmen yang telah disepakati bersama. "Bahwa mereka harus memperbaiki jalan. Jangan sampai menyebabkan kemacetan pengguna jalan," ujarnya.
Dia menegaskan, proyek bisa saja berjalan lagi namun tetap ada pengawalan dan koordinasi dengan OPD terkait. Misalnya Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum. "Termasuk perbaikan jalan jangan sampai lama tidak dikerjakan," katanya. Sementara proyek pemasangan pipa gas sendiri harus rampung Juli mendatang.
Rahmad bercerita, sejauh ini tidak ada intervensi dari Pemprov Kaltim atas masalah kerusakan jalan tersebut. Mengingat ini juga masuk proyek strategis nasional. Namun karena mereka harus merampungkan proyek Juli mendatang, Rahmad melihat proyek pemasangan pipa dan perbaikan jalan harus sambil berjalan.
"Kalau mengganggu sedikit pasti ada. Tapi minimal jangan sampai membuat crowded," bebernya. Sementara ini, pengembalian jalan masih bersifat darurat, namun Pertamina Gas telah berjanji kepada pemerintah kota akan mengembalikan kondisi jalan seperti semula.
Terutama setelah proyek rampung, maka jalan akan dirapikan kembali. "Jadi mereka boleh kembali bekerja tapi dengan persyaratan yang telah disepakati," sebutnya. Begitu pula untuk ganti rugi atau kompensasi yang kini masih terus berjalan. Baik kepada warga terdampak hingga kerusakan pipa distribusi air milik PTMB. (ms)
DINA ANGELINA
[email protected]