Kanal media sosial (medsos) yang memproduksi kabar palsu memang tidak tahu diri. Selain judul clickbait, foto thumbnail-nya juga asal comot. Misalnya, yang diperbuat sebuah kanal medsos yang mengulas KPK menangkap kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung.
”MANTAP GERAK CEPAT KPK BERBUAH HASIL MANIS, TERBUKTI K0RUPS1 KADINKES LAMPUNG LANGSUNG DI AMANKAN.” Begitu keterangan akun Facebook Seputar Nusantara sembari melampirkan video ber-thumbnail dan sebuah grup Facebook.
Tampak jelas, thumbnail gambar itu memperlihatkan perempuan berkerudung dan digelandang aparat keamanan. ”Upaya kabur gagal total. Terbukti korupsi, Kadinkes Lampung langsung di tangkap.” Begitu keterangannya (s.id/DitangkapKPK).
Jika menelaah lebih cermat, tentu tidak gampang percaya dengan unggahan tersebut. Perempuan di foto itu mengenakan kaus lengan pendek dan diapit dua laki-laki. Nah, dua pria memakai jaket putih dengan logo di sebelah kiri, identik dengan anggota kepolisian dari bidang siber Polri. Bukan KPK.
Berdasar penelusuran, foto thumbnail tersebut merupakan hasil rekayasa dan tidak ada hubungan dengan KPK maupun kepala Dinkes Provinsi Lampung. LKBN Antara turut mengabadikan momen tersebut pada Oktober 2022 dengan judul POLRI TANGKAP BANDAR BESAR JUDI ONLINE.
Dijelaskan bahwa Polri kembali menangkap tiga bandar besar judi online jaringan Jakarta yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) di Kamboja atas nama Elvan Adrian, Tjokro Soetrisno, dan Ivan Tantowi. Anda dapat melihatnya di s.id/KasusJudi.
Narasi yang dimuat dalam video unggahan itu juga jauh dari judulnya. Berdasar penelusuran, narator membacakan berita dari portal berita kompas.com yang tidak menyebutkan penangkapan. Hanya memaparkan jumlah kekayaan. Selengkapnya, Anda dapat membacanya di s.id/NaskahAsli. (zam/c14/jun)