Perhelatan kegiatan Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) IV Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Samarinda berjalan sukses, aman, dan lancar.
SAMARINDA - Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari (23–25/2), di ballroom Hotel Mercure Samarinda.
Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi mengatakan, dalam sambutannya hasil dari Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) IV PGRI di Kaltim, ada beberapa hal yang harus dikerjakan bersama. Yakni urusan internal organisasi, lalu peran PGRI dalam membangun IKN di Kaltim.
“PGRI harus bisa berperan aktif bersama pemerintah, baik pusat dan daerah serta pemangku kepentingan lainnya, agar PGRI bisa memberikan sumbangsih demi kemajuan pendidikan di Indonesia," ucapnya.
Termasuk, kata dia, dalam kontestasi mendorong pemilu jurdil dan yang tidak kalah penting adalah bagaimana memperjuangkan aspirasi hak-hak para guru di Indonesia. Serta para guru honorer di kabupaten/ kota se-Indonesia bisa sejahtera, berkeadilan, dan mendapatkan layak dalam tunjangan masa depannya.
Sementara itu, Ketua PGRI Kaltim Anwar Sanusi menyampaikan bahwa PGRI siap membangun SDM berkualitas dan berdaya saing di seluruh Indonesia. Semua ini demi masa depan dunia pendidikan dan bangsa Indonesia.
“Karena itu, kami perlu dan mengharapkan adanya dukungan besar dari pemerintah pusat maupun daerah. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua anggota PGRI yang hadir. Besar harapannya, semua guru bisa terus mendukung program-program pemerintah. Terutama, dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di Indonesia,” ujarnya.
Sebagai informasi, dalam penutupan Konkernas IV PGRI tahun 2023 ditutup langsung oleh Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah, serta dihadiri para pengurus PGRI dari seluruh kabupaten/ kota se-Indonesia. (adv/luc/k16)