Vaksinasi masih sangat penting untuk pembentukan antibodi dan kekebalan tubuh melawan Covid-19 yang masuk ke tubuh. Warga yang sudah mendapatkan dosis satu dan dua diimbau melakukan vaksinasi booster.
BALIKPAPAN- Setelah pemerintah pusat membuka keran lebar-lebar vaksinasi booster kedua bagi masyarakat umum, daerah pun menindaklanjuti. Pemerintah Kota Beriman misalnya tengah menyiapkan setidaknya 2.148 dosis vaksin untuk booster kedua atau vaksinasi keempat pekan ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, pihaknya mengimbau agar masyarakat segera vaksin booster kedua, jika sudah waktunya.
Sebelumnya, pemerintah resmi menerbitkan Surat Edaran (SE) terkait vaksin Covid-19 dosis booster kedua untuk kelompok masyarakat umum. Melalui SE ini diketahui bahwa pemberian vaksin serentak dilaksanakan pada 24 Januari 2023 dengan menyasar pada kelompok usia 18 tahun ke atas.
“Jika sudah mendapat surat panggilan di aplikasi PeduliLindungi untuk booster kedua, silakan datang ke gerai vaksinasi yang ada,” katanya, Kamis (26/1).
Ia menyebutkan, minimal jarak interval dari booster pertama adalah tiga bulan. “Kami membuka gerai vaksin di Gedung Parkir Balikpapan. Selain itu ada di puskesmas, sesuai jadwal yang ada di Instagram kami,” tuturnya.
Di lokasi lain, seperti Klinik Lanal dan KKP sebelumnya juga membuka gerai vaksin. Jumat (27/1) hari ini di Gedung Parkir juga kembali dibuka gerai vaksin.
Ia berharap, bagi masyarakat yang sudah bisa vaksin booster kedua, bisa segera. “Jangan sampai ketika butuh baru cari vaksin. Nanti, kalau stok belum ada malah jadi susah,” katanya.
Jenis vaksin yang tersedia kini berjenis Pfizer, produk dari Amerika Serikat. Ia membeberkan pentingnya vaksinasi booster. Booster dapat melipatgandakan jumlah antibodi dalam tubuh kita untuk membunuh Covid-19 yang masuk ke tubuh.
Dikatakannya, kunci pengendalian virus yang menelan korban jiwa puluhan juta orang di seluruh dunia ini adalah imunitas atau kekebalan tubuh, dan salah satunya didapat dengan vaksinasi. (ms/k15)
AJIE CHANDRA
[email protected]