WARGA di area Jalan Cendana tiba-tiba geger, Kamis (26/1). Mereka panik melihat asap mengepul di salah satu bagian Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center. Aliran listrik di sekitar masjid pun dipadamkan.
Dani petugas kebersihan Sekolah Islamic Center menerangkan, ketika sedang bersih-bersih di ruang sekolah yang terletak di lantai tiga, tiba-tiba terdengar suara letupan, dan lampu pun tiba-tiba padam. "Saya tidak tahu itu suara apa, jadi diam sebentar, karena lampu mati. Kemudian turun ke lantai dua, dan dipanggil imam masjid yang memberitahukan ada asap," ungkapnya.
Dani langsung berlari keluar dan melihat kepulan asap hitam tebal sudah berada di atas masjid. Dia berinisiatif mencari asal api, dengan berkeliling. Hingga akhirnya diketahui dari ruang instalasi listrik. "Ada apinya juga terlihat dari celah-celah pintu," tegasnya.
Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Teguh Setya Wardhana menerangkan, mereka menerima laporan sekitar pukul 18.12 Wita, salah satu menara di Islamic Canter mengeluarkan asap. Kemudian langsung memerintahkan posko 4, dibantu relawan yang terdekat untuk memastikan. "Ternyata benar, yang terbakar itu di ruangan instalasi listrik, itu panel-panelnya yang terbakar," katanya. Teguh menyebut, dugaan panel-panel listrik tersebut terbakar karena terjadi korsleting. Walhasil, asapnya membubung.
"Tapi tidak ada api yang membesar. Karena ruangan tertutup dan api terkurung beton. Sehingga asapnya tebal dan membubung ke atas," sambungnya. Pemadaman bisa dilakukan sekitar 35 menit setelah kejadian. Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kejadian tersebut. (dra/k8)
ASEP SAIFI
@asepsaifi