BALIKPAPAN–Peran LPM Kelurahan Graha Indah terhadap pelaksanaan pembangunan di wilayah memang telah banyak membantu pemerintah, yang memang harus bersinergi. Salah satu fungsi dari lembaga masyarakat ada hal pembangunannya. Dan merupakan ujung tombak dari pemerintah bertugas sebagai pengawas terhadap pembangunan tersebut.
Ketua LPM Graha Indah Shidiq Nur Alam mengatakan, dalam pelaksanaan Rakorenbang Kelurahan Graha Indah, ada 207 usulan dari para ketua RT yang merupakan masukan warga dinilai sangat penting. Seperti peningkatan jalan, perbaikan drainase, PJU, pembuatan taman anak, hingga posyandu. “Namun, tidak bisa membawa semua usulan warga tersebut di tingkat kecamatan. Kami harus memilahnya kembali sesuai program-program prioritas. Sehingga disepakati 12 usulan saja,” ungkapnya.
Di antaranya, 11 pembangunan drainase, satunya peningkatan jalan tembus RT 25 ke RT 67 Padat Karya yang dianggap merupakan kebutuhan utama masyarakat dalam menunjang pendidikan. “Karena bila jalan itu terkoneksi dengan baik, tentu jalan menjadi pemecah juga selain jalan utama di Taman Sari. Karena di lingkungan itu ada 14 RT yang warganya banyak bersekolah di SD 009, SD Terpadu 034, SMP 24, SMP 15, dan SMK 6. Jalan itu menjadi jalan utama, tetapi kondisinya sangat memprihatinkan, sehingga menjadi skala prioritas kami,” ungkapnya.
Prioritas pembangunan di Kelurahan Graha Indah diutamakan drainase karena menyelaraskan program pemerintah dalam penanganan banjir. Tak dimungkiri, banyak titik-titik banjir di wilayah lingkungan RT yang sangat berdampak. Kecamatan akan berupaya mengawal agar usulan tersebut dapat dibahas di tingkat kota nantinya.
“Saya berharap usulan ketua RT yang tidak bisa masuk semua berdasarkan program prioritas, kami akan pilah melalui program SPGRM dan dana kelurahan, serta bisa dibantu melalui dana reses dewan. Sehingga pembangunan di Graha Indah sesuai ekspektasi yang diharapkan. Karena saya yakin usulan prioritas apalagi didapat langsung dari masyarakat,” tegasnya.
Tahun 2022 di Kelurahan Graha Indah ada beberapa pelaksanaan pembangunan yang sifatnya skala besar, seperti peningkatan jalan di Taman Sari, penanganan longsor di RT 15, ada juga penanganan badan jalan yang ambles di RT 35, dan jadi perhatian khusus LPM. Dan Tahun ini akan kembali ada pekerjaan yang dilaksanakan, beberapa sudah ada DED-nya, dan sifatnya cukup besar. Salah satunya lanjutan peningkatan jalan di Taman Sari, penanganan longsor di RT 61, KM 8, Padat Karya, serta pekerjaan penanganan banjir.
“Tentunya LPM akan menjalankan perannya untuk selalu berkoordinasi dan berkomunikasi untuk pekerjaan tersebut. Peran LPM perlu pengawasan agar semua pekerjaan dapat terlaksana dengan baik,” ucapnya
Selain itu, program pemberdayaan masyarakat yang telah dilakukan LPM Graha Indah langsung bersentuhan dengan masyarakat, yakni memberi bantuan kepada RT-RT meski belum semuanya. Ada beberapa RT yang akan didukung dalam pemberdayaannya, seperti di RT 62 di bidang budidaya ikan dengan memberi bantuan bibit dan kolamnya, agar bisa memberdayakan masyarakat sekitar. Juga ada beberapa kerja sama dengan perusahaan yang tujuan mengurangi jumlah pengangguran di Kelurahan Graha Indah.
“Tahun ini akan lebih mengedepankan program pelatihan, mengingat akan dihadapkan IKN guna mempersiapkan tenaga-tenaga terampil dalam menunjang kebutuhannya yang sudah memiliki kompetensinya, terutama sifatnya pelatihan kerja bidang pengelasan, perbengkelan dan kelistrikan,” pungkasnya. (pms/dra/k8)
SUPRIYONO LUPUS
@queenzalikalila0917