SAMARINDA-Salah satu komponen kendaraan yang paling penting adalah rem atau brake. Baik rem depan dan rem belakang harus berfungsi secara optimal agar kendaraan yang kamu miliki bisa berfungsi dengan baik.
Bagi pengendara motor sendiri, rem merupakan hal yang sangat mudah dilakukan. Meskipun begitu faktanya, walaupun pengendara menganggap penggunaan rem itu mudah, teknik pengereman yang baik dan benar masih belum dikuasai oleh kebanyakan dari pengendara sepeda motor.
Safety Riding Instruktur Astra Motor Kaltim 2 Fajrin Nur Huda menjelaskan, saat melakukan pengujian untuk mendapatkan SIM, sebenarnya juga diuji melalui teknik pengereman yang baik dan benar. “Jika kita tidak menggunakan teknik yang benar kita tidak akan lulus mendapatkan SIM,” terangnya.
Berikut ini adalah tips teknik pengereman dan tips cara menggunakan rem yang baik dan benar, bagi pengendara sepeda motor. Yakni menutup putaran gas dengan cara di dorong. Lalu menekan rem secara perlahan.
“Jangan sekali – kali, menekan tuas rem dengan keras dan mendadak, hal tersebut bisa menimbulkan efek yang fatal. Kemungkinan ban akan selip,” katanya.
Lalu perhatikan jarak pengereman. Semakin jauh jarak pengereman semakin baik teknik yang dipakai. Untuk mengurangi kecepatan laju sepeda motor adalah rem depan. Rem depan sangat efektif untuk mengurangi kecepatan laju kendaraan, sedangkan rem belakang digunakan untuk menyeimbangkan kendaraan.
Pengereman yang benar adalah menggunakan kedua tangan. Kedua tangan yang dimaksud adalah rem depan dan rem belakang secara bersamaan. Kadang kita hanya terbiasa menggunakan rem belakang, atau depan. “Intinya perhatikan urutan yang benar saat pengereman,” jelasnya. (s/luc)