Sapi hanyut di Blitar. Kabar itu menghiasi beranda media sosial di tengah pemberitaan bencana banjir bandang di sejumlah daerah di Jawa Timur. Informasi tersebut menyebar dengan video. Katanya, insiden itu diklaim terjadi Senin (17/10).
”YA ALLAH KSIHAN SAPI NYA PADA HANYUT SMG G ADA KORBAN AAMIIN,” tulis akun Facebook Utami Elek Pesek kemarin. Video tersebut juga disertai keterangan yang mengklaim terjadi di Blitar. ”17 Oktober 2022 kota Blitar semoga yg terkena banjir di beri kesabaran, ketabahan aamiin.” Begitu keterangan video dengan durasi 34 detik itu (cutt.ly/SapiHanyutBlitar).
Bukan hanya di Facebook, video serupa menyebar di Twitter dan YouTube dengan berbagai versi. Salah satunya kiriman shorts video kanal Didik Mancing yang menyebut kejadian itu di Lodoyo, Blitar (cutt.ly/DiLodoyo).
Video singkat tersebut memperlihatkan belasan sapi hanyut terseret arus sungai yang deras. Perekam juga menunjukkan suasana itu dari atas jembatan. Kemudian, pada akhir video sapi yang hanyut sudah tak tampak.
Memang, sejumlah media kredibel mengabarkan dampak banjir yang mengakibatkan sejumlah ternak mati. Tapi, apakah benar video dari akun Facebook Utami Elek Pesek terjadi di Blitar? Berdasar penelusuran, video itu terjadi di luar Indonesia.
Penelusuran mengarahkan Jawa Pos pada portal berbahasa Spanyol jornada.com.mx. Ulasan pada 28 Juli 2020 tersebut turut melampirkan video sapi hanyut. Keterangan video itu menyebutkan, kejadian berada di Nayarit, sebuah negara bagian di Meksiko. Anda dapat membacanya di cutt.ly/NayaritMeksiko.
Portal berita noticieros.televisa.com pada 28 Juli 2020 juga mengabarkan peristiwa tersebut. Sedikitnya sepuluh ekor sapi terperangkap dan hanyut. Kengerian badai Hanna itu tidak hanya menyebabkan kerusakan serius di timur laut Meksiko, tetapi juga di wilayah barat Meksiko. Hujan deras tersebut juga menyebabkan Sungai El Conchal yang terletak di Zacualpan meluap. Anda dapat melihatnya di cutt.ly/BukandiBlitar.
FAKTA
Belasan ekor sapi yang hanyut itu terjadi di Sungai El Conchal saat badai Hanna di Nayarit, Meksiko, pada medio Juli 2020.