Penasaran Filosofi Main ala Ten Hag

OLAHRAGA

Selasa, 12 Juli 2022 09:21

Friendly Match Liverpool FC vs Manchester United

Ten Hag bersama anak asuhnya.

BANGKOK – Dua kali bertemu, dua kali kalah, dan dua kali pula Manchester United gagal membobol gawang Liverpool FC dalam Premier League musim lalu (2021–2022). Kalah 0-5 di Old Trafford, lalu menyerah 0-4 di Anfield. Di balik kekalahan itu, ada dua tactician berbeda, Ole Gunnar Solskjaer dan Ralf Rangnick.

Malam nanti WIB (12/7), giliran Erik ten Hag yang menguji filosofi permainannya di skuad United ketika menghadapi LFC dalam laga pramusim di Stadion Rajamangala, Bangkok (siaran langsung Indosiar pukul 20.00 WIB). Meski baru dua pekan bertugas, filosofi Ten Hag diklaim mulai tertanam dalam diri Harry Maguire dkk.

”Filosofi dan gaya permainannya (Ten Hag, Red) untuk kami sudah jelas terlihat. Dia menyampaikannya kepada kami dengan sangat baik. Kami juga mendapatkan gambarannya dari Mitchel (van der Gaag, asisten Ten Hag di United, Red),’’ ungkap gelandang United Scott McTominay kepada MUTV.

Ten Hag menginginkan pemain United lebih bermain proaktif. Baik ketika menguasai bola ataupun saat bergerak tanpa bola. Sesuatu yang tidak terlihat dalam dua kekalahan besar oleh LFC musim lalu. ”Kini, semuanya terserah kepada kami apakah benar-benar menerimanya dan mengerahkannya dengan semua yang kami punya sepanjang musim depan,” sambung McTominay.

Seperti pelatih LFC Jurgen Klopp yang menganggap uji coba di Rajamangala bukan sekadar uji coba, McSauce –julukan McTominay–mengucapkan hal senada. ”Kami ke sini bukan untuk melihat-lihat seluruh Thailand. Saatnya untuk bekerja dan benar-benar fokus,’’ tegas pemain timnas Skotlandia tersebut.

Kepada Manchester Evening News, Ten Hag menyebut laga malam nanti sebagai start untuk menancapkan standar permainan yang diinginkannya di United. Dia mengakui, tidak mudah untuknya menancapkan filosofi bermain yang proaktif itu ke anak asuhnya. ”Anda tidak akan bisa mencapainya hanya dalam 2–3 pekan. Butuh lebih lama dari durasi itu,’’ klaim mantan tacticus AFC Ajax tersebut.

Berbeda dengan United, LFC sudah memiliki filosofi permainan yang dibentuk pelatih Jurgen Klopp dalam tujuh tahun terakhir. Yang ditunggu fans LFC malam nanti hanya melihat aksi striker baru Darwin Nunez. Untuk pemain yang menghabiskan biaya transfer GBP 85 juta (Rp 1,51 triliun) dan pengganti Sadio Mane, ekspektasi untuk Darwin begitu tinggi.

”Aku masih sedikit demi sedikit dalam upaya mencapai level seratus persen. Tapi, aku akan siap (seandainya dimainkan malam nanti, Red),’’ tutur Darwin di laman resmi klub. (ren/c7/dns)

Line up ---

Liverpool FC (4-3-3): 1-Alisson (g); 66-Alexander-Arnold, 32-Matip, 4-Van Dijk, 26-Robertson; 7-Milner, 14-Henderson (c), 8-Keita; 11-Salah, 27-Darwin, 20-Jota

Pelatih: Jurgen Klopp

Jersey pemain: Merah

Jersey kiper: Kuning

Manchester United (4-3-3): 1-De Gea (g); 20-Dalot, 5-Maguire (c), 19-Varane, 12-Malacia; 34-Van de Beek, 8-Fernandes, 17-Fred; 25-Sancho, 9-Martial, 10-Rashford

Pelatih: Erik ten Hag

Jersey pemain: Putih

Jersey kiper: Biru

Stadion: Rajamangala, Bangkok

Siaran Langsung: Indosiar pukul 20.00 WIB