Petenis Italia Matteo Berrettini mundur dari grand slam Wimbledon setelah dites positif COVID-19. Ini menjadi pukulan keras bagi Berrettini karena tahun lalu dia keluar sebagai finalis di Wimbledon 2021. “Dengan kecewa saya mengumumkan bahwa saya harus mundur dari Wimbledon karena positif COVID-19,” kata petenis berusia 26 tahun itu melalui akun Instagram miliknya. Berrettini digadang-gadang menjadi salah satu penjegal bagi juara bertahan Novak Djokovic di All England Club.
Apalagi setelah dia merebut gelar juara dalam dua turnamen berturut-turut musim ini di Stuttgart dan Queen.
Berdasarkan hasil undian, dia juga berpotensi bertemu dengan Rafael Nadal pada semifinal Wimbledon. Berrettini menjadi petenis kedua yang mengumumkan mundur dari Wimbledon karena COVID-19 dalam beberapa hari terakhir. Sebelumnya adalah Marin Cilic dari Kroasia.
“Saya punya gejala flu dan sudah menjalani isolasi beberapa hari terakhir,” kata Berrettini dalam sebuah pernyataan dikutip dari AFP.
“Meski gejala yang saya rasakan tidak begitu parah, saya memutuskan lebih baik untuk melakukan tes lagi pagi ini untuk melindungi pemain lain dalam turnamen ini.” “Saya tidak bisa mengungkapkan betapa saya sangat kecewa atas kejadian ini. Mimpi saya tahun ini harus berakhir, tetapi saya akan kembali dengan lebih kuat.” (*)