CHELSEA termasuk klub Premier League yang baru memulai pramusim bulan depan. Salah satu alasannya tentu saja karena Chelsea perlu menyesuaikan diri dengan perubahan yang dibawa pemilik baru, Todd Boehly. Khususnya perubahan dalam jajaran manajemen.
Setelah Bruce Buck dan Marina Granovskaia meninggalkan posisi sebagai chairman dan direktur urusan transfer pemain, kemarin (27/6) giliran Petr Cech yang menyusul pergi. Per 1 Juli mendatang, Cech tidak lagi menjabat penasihat teknik dan performa tim dari klub berjuluk The Blues tersebut.
’’Dengan adanya kepemilikan baru, aku rasa sekarang saat tepat bagiku untuk mundur. Aku senang karena situasi Chelsea saat ini sudah jauh lebih baik,’’ kata Cech dalam pernyataan pengunduran dirinya (27/6) dilansir dari laman resmi klub.
Cech menjalani jabatannya selama tiga tahun terakhir. Persisnya setelah mantan kiper Chelsea periode 2004–2015 itu gantung sarung tangan di Arsenal. Jabatan Cech sebenarnya tidak terlalu ’’dibutuhkan’’ mengingat Chelsea sudah punya komposisi pelatih komplet.
Namun, kontribusi pria kelahiran Plzen, Republik Ceko, 40 tahun silam itu tetap krusial. Buktinya, meski dia direkrut di era kepelatihan Frank Lampard, Cech tetap dipertahankan dan dibutuhkan ketika Thomas Tuchel menduduki pelatih sejak dua musim lalu.
Cech punya andil dalam perekrutan Edouard Mendy dan Stade Rennais setahun setelah bekerja. Lihat saja sekarang. Mendy menahbiskan diri sebagai kiper terbaik di Liga Champions 2020–2021, Piala Afrika 2021, dan puncaknya The Best FIFA Men’s Goalkeeper 2021.
Kabarnya, Cech menyusul Buck dan Granovskaia karena perbedaan pendapat dengan Boehly perihal target Chelsea dalam bursa transfer musim panas tahun ini. Salah satunya, sebagaimana dilansir media-media Inggris kemarin, keputusan terkait Romelu Lukaku.
Boehly setuju Lukaku dipinjamkan ke Inter seiring performa yang tidak terlalu kontributif sepanjang musim lalu. Sebaliknya, Cech menilai top scorer sepanjang masa timnas Belgia itu perlu dimiliki skuad Chelsea musim depan. ’’Saya percaya dia (Lukaku, Red) akan memiliki musim bagus (musim depan, Red). Dia sudah menunjukkannya di awal musim lalu. Sayang, cedera ditambah Covid-19 membuat performanya menurun,” tutur Cech dilansir Football London. (io/c12/dns)