Justru saat perbaikan dinyatakan rampung, Bendali Telaga Sari kembali merembes. Perbaikan ditanggung kontraktor pelaksana karena masih dalam masa pemeliharaan.
BALIKPAPAN- Waduk Telaga Sari di kawasan Gn Pasir Jalan Pierre Tendean, Kecamatan Balikpapan Kota kembali bocor. Volume air pada pekan lalu yang sempat tinggi karena intensitas hujan cukup tinggi, kini justru kembali surut.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud kepada media ini mengatakan, ia telah menerima laporan bahwa Waduk Telaga Sari kembali bocor. “Saya akan berkomunikasi ke Dinas PU. Kenapa dan apa sebab sampai timbul kebocoran lagi,” katanya, (23/6).
Penanganan untuk kasus kebocoran ini sendiri, ia sebutkan masih menjadi tanggung jawab kontraktor pelaksana sebelumnya. Karena, setelah pengerjaan perbaikan rampung, ada fase pengecekan dan pemeliharaan selama enam bulan. Jika bocor lagi maka kontraktor yang menangani.
Terpisah, Kabid Pengairan DPU Kota Balikpapan, Rahmad Julianto, mengatakan, pihaknya masih mencari tahu penyebabnya timbulnya kebocoran sehingga air di Telaga Sari kembali surut. Karena kejadian ini adalah ketiga kalinya, setelah proyek perbaikan Waduk Telaga Sari rampung dan memasuki masa pemeliharaan.
“Beberapa waktu lalu pernah terjadi, tapi kita lakukan perbaikan. Ini terjadi setelah kita lakukan perbaikan. Kalau yang pertama itu terjadi rembesan di dekatnya apron, ya di sekitar saluran pelimpah. Sedangkan yang kedua itu kita lihat ada pusaran air di sekitar apron,” terangnya.
Sebelumnya sebagaimana diwartakan, anggaran pengerjaan perbaikan kebocoran Bendali Telaga Sari mencapai Rp 1 miliar lebih. Kebocoran Telaga Sari terjadi pada Mei tahun lalu, dan baru dikerjakan pada September dengan dana APBD Balikpapan. Pengerjaan dikebut, dan rampung sekitar April lalu. Seharusnya kini masuk fase penggenangan, dan dilanjutkan masa pemeliharaan. (ms/k15)
AJIE CHANDRA
[email protected]