DEPOK - Polemik yang terjadi antara mantan pasangan suami istri Wanda Hamidah dan Daniel Patrick akhirnya menemukan titik terang. Keduanya telah menjalani mediasi bersama dengan tim kuasa hukum masing-masing. Proses perdamaian tersebut dilakukan di Polres Metro Depok, (24/6).
Selama hampir dua jam, tidak banyak yang dikatakan oleh kedua belah pihak. Namun kuasa hukum Wanda, Tegar Putuhena meyakini, peluang untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan sudah terlihat. "Intinya sudah ada kemajuan, insya Allah dalam waktu dekat ada penyelesaian. Mudah-mudahan berakhir damai," kata Tegar.
Wanda berupaya menempuh jalur damai demi putra semata wayang mereka, Malakai Ali Schuldt. Dia tidak ingin masalah ini berdampak pada kondisi sang putra. "Kami akan berdamai, bersilaturahmi, dan merawat anak bersama-sama," ujar Wanda.
Senada, pihak Daniel juga tidak menutup kemungkinan untuk berdamai dengan mantan istrinya demi anak. Dia juga mengungkapkan bahwa dirinya sudah mempertemukan Malaika dengan Wanda. Pertemuan itu berlangsung di kediaman Daniel. "Udah ketemu kemarin, di rumah saya," ujarnya.
Lebih lanjut, Daniel mengungkapkan, kondisi psikis Malakai kini berangsur membaik. Sebelumnya, mental bocah berusia tujuh tahun itu dikabarkan terguncang usai melihat keributan kedua orang tuanya secara langsung. "Sekarang udah baik-baik saja," jelasnya.
Daniel diketahui mempolisikan Wanda pada 17 Mei atas dugaan melakukan perusakan fasilitas rumah hingga penistaan. Sementara itu, Wanda mengaku memiliki alasan nekat melakukan hal tersebut. Sebab, Daniel melanggar perjanjian yang telah mereka sepakati.
Daniel tidak memulangkan Malakai kepadanya di waktu yang sudah ditentukan. Bahkan, Daniel menghilang dan ponsel genggamnya tak bisa dihubungi. Hal ini membuat amarah Wanda meledak mengingat hak asuh atas Malakai jatuh ke tangannya. (shf/ayi)