Pendaftaran PPDB via online dianggap lebih memudahkan. Lebih transparan, efisien dan mengurangi interaksi yang berpeluang memunculkan terjadinya kolusi.
BALIKPAPAN-Tahap pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) baik SD, SMP dan SMA/SMK sudah dimulai sejak kemarin (20/6). Proses pendaftaran tahun ini dirasa lebih memudahkan.
Devi, warga Gunung Pasir, salah satu orangtua calon siswa mengatakan, ia mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi. “Anak saya lulus dari SD YBBSU. Rencana mau masuk SMP 1. Saya datang ke sekolah untuk melakukan verifikasi,” katanya.
Ditanya soal pendaftaran, ia rasa tahun ini sudah lebih baik. Ia cukup mendaftar melalui online saja. Setelah itu, tinggal menunggu hasilnya.
“Jika dibanding tahun lalu atau dua tahun lalu, rasanya lebih efektif tahun ini. Saya, dua tahun lalu mendaftarkan anak saya. Menggunakan online susah sekali. Sinyal jelek, sistemnya sering down. Alhamdulillah, kali ini bagus. Tidak ada kendala, sistem berjalan lancar tidak ada masalah,” katanya.
Senada, Imron (45) yang juga mendaftarkan anaknya di SMP 1 tidak mengalami kendala. Ia pun datang hanya untuk verifikasi. Pasalnya, pendaftaran sudah melalui online saja.
“Ya mudah sekali sekarang. Melalui online. Duduk saja masukkan data, sudah selesai. Hanya memang dibutuhkan ketelitian jangan sampai kita ini salah input. Serta berkas yang di-upload sesuai dengan kapasitasnya,” terangnya.
Hingga ia mendaftar, tidak ada kendala. Biasanya masalah jaringan, kini sudah terlihat tidak ada kendala.
“Ya semoga lancar-lancar sampai penutupan. Tidak ada kendalanya. Kita ini juga menunggu nasib anak. Semoga anak saya bisa masuk SMP 1,” pungkasnya. (aji/ms/k15)