KIPER Liverpool FC (LFC) Alisson Becker tidak cemas seandainya harus berhadapan dengan adu penalti dalam final Liga Champions dini hari nanti (29/5). Adanya peranti teknologi bernama Neuro 11 oleh klub membantu Alisson dalam menghentikan tendangan penalti lawan.
Seperti yang dilakukan kiper nomor satu timnas Brasil itu ketika membendung tendangan penalti gelandang serang Chelsea Mason Mount dalam final Piala FA di Wembley Stadium dua pekan lalu (15/5). Alisson mampu menebak tembakan penalti Mount yang mengarah ke sisi kiri dari tempatnya berdiri saat itu.
Neuro 11 bertugas menganalisis kinerja dan aktivitas mulai otak hingga fisik pemain. Selain membantu kiper, pemilihan eksekutor penalti LFC pun banyak dibantu pasokan data dari Neuro 11.
”Aku merasa teknologi ini (Neuro 11, Red) banyak membantu kami dan aku berharap teknologi tersebut bisa jadi pembeda besar lagi (di final Liga Champions, Red),” kata gelandang sekaligus kapten LFC Jordan Henderson kepada Daily Mail. ”Bukan hanya dalam penalti, kami banyak terbantu ketika menjalani latihan tendangan bebas,” sambung pemain yang akrab disapa Hendo tersebut.
Sebelum bertolak menuju ke Paris, skuad LFC terlihat berlatih dengan Neuro 11 selama dua hari beruntun di AXA Training Centre–markas latihan LFC. Menunya pun berbeda-beda di antara sesi latihan pada Rabu (25/5) dan Kamis (26/5) waktu setempat.
Sesi latihan Rabu, misalnya. Saat itu dua fullback LFC Trent Alexander-Arnold dan Konstantinos Tsimikas melakoni sesi latihan tendangan bebas dengan elektroda yang membalut kepalanya. Keesokan harinya giliran Alisson dan kiper kedua LFC Caoimhin Kelleher yang ditempa peranti serupa dalam skema latihan adu penalti.
Di sisi lain, kiper Real Madrid Thibaut Courtois menegaskan dirinya juga tidak bermasalah seandainya final dini hari nanti berakhir dengan babak tos-tosan. ”Musim ini aku sudah berhasil melakukan tiga kali (penyelamatan penalti),” ucap Courtois kepada Marca.
Tiga penalti yang dimentahkan kiper nomor satu timnas Belgia itu masing-masing adalah eksekusi Goncalo Guedes (Valencia CF), Raul Garcia (Athletic Bilbao), dan Lionel Messi (Paris Saint-Germain). (ren/c19/dns/jpg/tom/k8)
