Pernikahan adik Presiden Joko Widodo (Jokowi), Idayati, dengan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman mengusung konsep Jawa klasik. Mulai dekorasi hingga busana yang dikenakan, baik saat akad maupun resepsi yang sama-sama berlangsung hari ini (26/5).
UNTUK sajian, seremoni pernikahan tersebut tidak menyuguhkan sajian makan di tempat alias dine-in. Melainkan dengan hamper yang dibawa pulang. Asmoro Decoration, penanggung jawab dekorasi, memilih nuansa Jawa klasik sesuai permintaan kedua mempelai. Nuansa klasik tampak dari megahnya dekorasi berbentuk limasan di area panggung pengantin di Graha Saba Buana.
“Konsep Jawa klasik ini memiliki ciri khas dengan adanya pelaminan berbentuk rumah limasan yang merupakan ciri khas daerah Jawa Tengah. Dipadukan kehadiran joglo tumpang sari yang juga ciri khas dari konsep Jawa klasik,” kata Rano Asmoro, pemilik Asmoro Decoration, vendor dekorasi yang juga menggarap nikahan dua anak pertama Jokowi-Iriana, kemarin (25/5).
Di tengah-tengah gedung tempat resepsi bakal dihelat, terdapat sebuah panggung band dan gamelan. Kemudian joglo tumpang sari untuk pasrah tinampi berhias bunga sedap malam. Lalu, depan pintu masuk berhias wayang Kamajaya dan Kamaratih. “Ini simbol umum saja. Kamajaya dan Kamaratih menunjukkan kesetiaan dan keabadian,” ujar Rano.
Untuk menghadirkan kesan sakral, pencahayaan di dalam gedung dibuat tampak hangat dengan hadirnya sejumlah lampu warna soft. Selain itu, bagian sisi dalam gedung diberi backdrop hitam dengan lampu kerlap-kerlip untuk menguatkan nuansa pernikahan agung tersebut.
Soal busana, Doddy Nanjaya selaku pemilik Butik Chili Kebaya menyiapkan dua tema busana yang berbeda untuk digunakan dalam akad dan resepsi nikah. “Tema warna busana yang dipakai pengantin saat akad nikah adalah krem. Lantas, saat resepsi pernikahan, kedua mempelai mengenakan busana berwarna merah marun. Beskap Pak Anwar Usman dari bahan beludru, sedangkan Bu Idayati pakai kebaya brokat,” jelas Doddy.
Butik Chilli Kebaya awalnya hanya mengerjakan busana kedua mempelai. Namun, akhirnya mereka juga menggarap busana keluarga dan panitia dengan total 50 baju keluarga, beskap, serta kebaya campur.
“Pak Anwar request-nya nggak begitu spesifik karena beliau orang Bima. Takutnya malah salah pakem. Kalau Bu Idayati, paling masalah sedikit terkait detail saja,” jelas pria yang juga menggarap busana nikah dalam pernikahan dua anak Presiden Joko Widodo beberapa tahun lalu tersebut.
Untuk menu sajian yang dihadirkan dalam pernikahan itu, Dani Wigung, pemilik Pengantin Production selaku wedding organizer di pernikahan Anwar Usman-Idayati, mengatakan bahwa kebutuhan konsumsi disiapkan katering milik Gibran Rakabuming Raka, anak sulung Jokowi yang juga wali kota Solo. Hanya tidak akan disajikan secara langsung (dine-in), melainkan dalam bentuk hamper.
Isian apa saja yang ada di dalam hamper tersebut dipilih langsung oleh anak pertama Idayati, Selviara Silvani Putri. Kendati demikian, dia tidak hafal detail menu tersebut mengingat pemilihan menu dilakukan berbulan-bulan sebelumnya.
Seremoni pernikahan Anwar Usman-Idayati dimulai sejak pukul 09.00 WIB dengan pelaksanaan akad nikah dan dilanjutkan resepsi pada pukul 12.00 WIB. Sebanyak 200 tamu undangan yang hadir dalam acara akad akan menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) sebelum masuk area akad dengan pengamanan ketat, mengingat kehadiran Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Pengamanan bakal lebih longgar saat resepsi nikah. “Acara akan dimulai dengan pasrah tinampi (penyerahan keluarga putra ke keluarga putri yang akan diterima pihak keluarga putri). Kemudian dilanjutkan dengan akad,” kata Dani Wigung. (ves/JPG/rom/k16)