Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda masih terus menyosialisasikan tahap dan persyaratan penerimaan peserta didik baru (PPDB) di lingkungan SD dan SMP di Samarinda.
SAMARINDA–Hingga kini, website untuk pendaftaran online seperti tahun-tahun sebelumnya pun sudah siap, sehingga ketika waktu pendaftaran dibuka sudah bisa diakses orangtua calon siswa sesuai dengan ketentuan yang berlaku di tiap tingkatan (lihat grafis).
Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan SMP Disdikbud Samarinda Barlin Hady Kesuma menerangkan, saat ini pihaknya terus menyiapkan berbagai kegiatan menghadapi PPBD. Pendaftaran melalui skema online pun sudah bertahun-tahun dilaksanakan, dan diharapkan orangtua siswa tak awam menggunakan. “Kami terus mendorong dan menyiapkan fitur-fitur agar PPDB dilakukan online. Namun, bagi orangtua yang tidak bisa, dapat langsung daftar ke sekolah yang dituju,” ucapnya, Senin (23/5).
Dia mengingatkan agar orangtua siswa memanfaatkan kesempatan mendaftarkan anaknya untuk masuk sekolah. Pasalnya, sering terjadi anak tidak dapat sekolah karena kelalaian orangtua terkait informasi pendaftaran. Termasuk mempersiapkan berkas kelengkapan diri anak seperti kartu keluarga (KK) dan akta kelahiran, agar jangan sampai ketinggalan karena terjadi setiap tahun.
“Bahkan ada saja orangtua yang berada di luar kota ketika masa pendaftarannya tidak dapat, sehingga sulit melengkapi berkas yang kurang. Kasihan anaknya kalau sampai tidak bisa sekolah,” ucapnya.
Dia menambahkan, tahun ini pihaknya memberi ruang bagi anak-anak berprestasi baik akademik maupun non-akademik, jalur perpindahan orangtua, hingga afirmasi untuk anak berkebutuhan khusus dan disabilitas untuk dapat memilih sekolah sesuai persentase. Kursi yang disiapkan sekitar 14 ribu untuk SMP, dan 15 ribu untuk SD. “Hampir 30 ribu kursi kami siapkan, semoga bisa menampung lebih banyak siswa,” tutupnya. (dra/k8)
DENNY SAPUTRA
@dennysaputra46