BONTANG – Arus balik masih terjadi di Pelabuhan Loktuan. Terbaca dari kedatangan KM Binaiya, Selasa (17/5) lalu yang mengangkut 923 penumpang dari Pelabuhan Awerange. Kepala PT Pelni Cabang Samarinda Syarif Hidayat mengatakan, kapal sandar sekira 06.00 Wita.
Kemudian mobilisasi penumpang turun membutuhkan waktu satu jam. “Setelah itu, kapal dibersihkan selama 30 menit dan baru dibuka pintu untuk penumpang berangkat,” kata pria yang akrab disapa Ujang ini.
Tak hanya itu, jumlah penumpang yang berangkat mencapai 1.040 orang. Padahal kapasitas kapal, yakni 970. Pihaknya mengatakan sebelum keberangkatan ada permintaan pembukaan tiket tambahan dari PT Laut Bontang Bersinar (pengelola kepelabuhanan).
Pengajuan itu juga ditandatangani oleh kepala daerah. “Jadi, kami tambah 60 tiket lagi. Tetapi, itu pun tidak semua terjual,” ucapnya.
Penambahan ini diperlukan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan di area pelabuhan. Pasalnya, masih ada penumpang yang belum mengantongi tiket sebelum keberangkatan kapal. Proses naik dek kapal, petugas memberlakukan skema buka-tutup.
Mengingat banyaknya jumlah penumpang. “Tiga kali kami buka-tutup pintu dari ruang tunggu pelabuhan menuju dermaga. Ini bertahap supaya tidak terjadi crowded,” tutur dia.
Ia memprediksi arus balik belum kelar. Sebab, jumlah keberangkatan penumpang sebelum Lebaran lalu masih lebih banyak dibandingkan angka kedatangan. Pelni pun berujar demikian, mengingat penumpang kala itu bertolak bukan hanya dari Kota Taman melainkan dari Pelabuhan Samarinda juga.
“Akhir bulan ini masih ada tiga keberangkatan kapal yang potensi masih dipadati penumpang,” terangnya.
Berdasarkan data di tiga keberangkatan saat arus mudik lalu. Tercatat 1.834 penumpang meninggalkan Bontang. Rinciannya KM Binaiya pada 20 April mengangkut 431 penumpang menuju Awerange. Disusul KM Egon pada sehari berikutnya dengan 330 penumpang. Ditambah 34 kendaraan.
Terakhir di 22 April KM Binaiya membawa 1.073 penumpang. Menuju Awerange-Makassar-Labuan Bajo-Bima. Sementara kedatangan kapal pada 8 Mei lalu tercatat 1.418 penumpang, turun dan 965 penumpang naik. Disusul pelayaran menggunakan KM Egon 13 Mei lalu sejumlah 741 penumpang turun dan 405 penumpang naik. Ditambah 14 kendaraan. (ak/ind/k15)