PMK, Peternak Lokal Wajib Waspada, Pengiriman Sapi dari Pulau Jawa Stop Sementara

- Selasa, 17 Mei 2022 | 10:40 WIB

Wabah penyakit kuku dan mulut yang kini menyerang ribuan ekor sapi di Pulau Jawa wajib diwaspadai. Terutama karena permintaan sapi akan tinggi menyongsong Iduladha.

 

BALIKPAPAN — Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang biasa menyerang ternak, khususnya sapi mulai diwaspadai di Kota Minyak. Apalagi perayaan Iduladha atau Hari Raya Kurban tidak terlalu lama lagi.

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud mengatakan, dari informasi yang diterima, PMK ini penyakit tidak menular, tapi tetap harus diwaspadai, dan menjadi domain dari Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.

Apalagi menjelang Iduladha tentu perlu antisipasi. Pemkot Balikpapan siap ikut prosedur kesehatan untuk hewan ternak seperti apa, termasuk pola penanganannya.

Kementerian Pertanian membeberkan lima bagian pada hewan terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) yang tak boleh dikonsumsi masyarakat. Pasalnya, bagian tersebut biasanya kerap terpapar langsung oleh virus PMK.

Adapun bagian yang tak boleh dikonsumsi, yaitu jeroan, mulut, bibir, lidah, dan kaki. Selebihnya, masih bisa dikonsumsi oleh manusia.

Peternak Sapi BK Farm Balikpapan, Muhamad Abduh mengatakan, munculnya wabah PMK mengakibatkan peternak sapi di Balikpapan terpaksa harus menghentikan sementara pengiriman sapi dari Pulau Jawa.

Selain itu, puluhan ekor sapi milik peternak di Balikpapan yang dikembangkan di Pulau Jawa juga tidak bisa disalurkan kepada pembeli di Kalimantan dan Sulawesi," katanya.

Abduh menjelaskan, akibat wabah PMK ini, peternak sapi di Kota Balikpapan mengalami kerugian yang luar biasa. Pasalnya, saat ini pengiriman ternak sapi dari Pulau Jawa terpaksa harus dihentikan sementara. (ms/k15)

 

AJIE CHANDRA

ajie.chandra@kaltimpost.co.id

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB

Pemprov Kaltara Tawarkan 17 IPRO ke Amerika

Selasa, 26 Maret 2024 | 09:30 WIB
X