MILAN–Sengitnya perebutan gelar Serie A Italia musim ini mengalahkan Premier League Inggris. Jika Manchester City yang telah memimpin klasemen Premier League dengan keunggulan tiga poin atas Liverpool untuk dua laga tersisa. Maka di Serie A, AC Milan dan Inter Milan memasuki dua laga terakhir liga yang dipisahkan oleh dua poin. Bahkan, duo Milan ini telah bertukar posisi teratas pada beberapa kesempatan.
Milan memang berada di posisi terdepan untuk memenangi Scudetto pertama mereka sejak 2011. Sedangkan Inter berusaha untuk mempertahankan gelar musim lalu, sekaligus menyandingkan Suppercopa Italiana dan Coppa Italia yang baru saja diraih.
Baik bagi Rossoneri dan Nerazzurri sepekan ke depan penuh dengan ketegangan. Namun, jadwal menguntungkan Inter, karena skuad asuhan Simone Inzaghi itu hanya melawan Cagliari dan Sampdoria. Sedangkan Milan akan menjamu Atalanta yang memburu tempat lolos ke Liga Europa musim depan, dan selanjutnya adalah melawan Sassuolo.
"Aku pikir Milan yang sekarang ini lahir saat kekalahan 5-0 yang mengerikan dan memalukan dari Atalanta (pada Desember 2019). Saat itulah kami menyadari apa yang dibutuhkan untuk mengembangkan tim. Tapi itu adalah salah satu momen paling negatif dalam karier saya, tapi juga salah satu yang paling berharga," kata pelatih Milan Stefano Pioli setelah kemenangan comeback akhir pekan lalu di Hellas Verona.
Sejak itu, Milan, setelah bertahun-tahun berada di hutan belantara Serie A, dan berusaha keras ke ambang Scudetto bersejarah. Jika mereka tergelincir, Inter jelas akan siap menyalip saat menghadapi Cagliari yang berusaha keluar dari zona degradasi. "Ini adalah rollercoaster emosional yang panjang," kata Inzaghi yang berusaha menciptakan treble winner musim ini. (tom/k8)
