Laga lanjutan Grup A sepak bola putra SEA Games 2021 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat, mempertemukan Timnas U-23 Indonesia dengan Filipina. Indonesia sukses menekuk Filipina dengan skor telak empat gol tanpa balas yang dicetak oleh M Ridwan, Rizky Ridho, Egy Maulana Vikri, dan Marselino Ferdinan.
Pada laga perdana, Timnas Indonesia kalah dari tim tuan rumah, Vietnam dengan skor 0-3, sedangkan pada laga kedua mampu menundukkan Timor Leste 4-1.
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong memberi kesempatan besar pada para pemain muda untuk mengasah pengalaman di SEA Games 2021, Hanoi. Alasan itulah yang membuat Shin memasukkan dua pemain muda, yakni Marselino Ferdinan dan Ronaldo Joybera Kwateh pada babak kedua laga Grup A antara Indonesia kontra Filipina.
Shin, saat konferensi pers usai laga di Phu Tho, Vietnam (13/5) menyebutkan bahwa kedua pemain muda itu sengaja dimasukkan agar mendapatkan lebih banyak pengalaman dan jam bertanding. Terbukti, Marselino yang dipilih sebagai eksekutor penalti sukses membobol gawang Filipina. Gol Marselino semakin mengunci kemenangan Indonesia dengan skor telak 4-0.
Menurut Shin, kedua pemain muda itu memiliki harapan untuk berkembang. Dia yakin, performa Marselino dan Ronaldo akan lebih bagus lagi daripada sekarang. Shin sengaja memainkan kedua pemain muda itu untuk menyiapkan masa depan sepak bola Indonesia yang lebih baik.
Timnas U-23 Indonesia sempat menduduki puncak klasemen sementara Grup A sepak bola SEA Games 2021. Itu setelah tim asuhan Shin Tae-yong mencukur Filipina dengan skor 4-0, Jumat (13/5) sore WIB. Namun, posisi puncak yang diduduki Indonesia hanya bertahan sekitar 3 jam. Pasalnya, Vietnam mampu mengalahkan Myanmar dengan skor 1-0 dalam laga yang digelar setelah duel Indonesia vs Filipina. Gol tunggal kemenangan Vietnam dicetak oleh Do Hung Dung pada menit 76.
Kemenangan itu membawa Vietnam ke puncak klasemen sementara Grup A dengan 7 angka. Indonesia tergusur ke posisi kedua dengan 6 poin. Sedangkan Myanmar berada di posisi ketiga dengan 6 angka. Indonesia unggul selisih gol dari Myanmar sehingga berhak di atas Myanmar. Vietnam, Indonesia, dan Myanmar sama-sama telah memainkan 3 laga.