SAMARINDA - Walikota Samarinda Andi Harun menghadiri halal bi halal dan silaturahmi Idul Fitri bersama awak media yang digelar DPRD Kota Samarinda di Kantor DPRD Samarinda Jl Basuki Rahmat, Senin(9/5/2022).
Dalam sambutannya, Andi Harun berharap suasana hari raya Idul Fitri, seluruh elemen di pemerintah eksekutif dan legislatif serta masyarakat agar berpikir positif dan membuang sampah-sampah yang ada dalam pikiran yaitu sikap membenci, rasa dendam, iri, dengki dan marah.
Andi Harun menceritakan dalam dunia politik, sering orang membenci orang lain walau tak saling kenal karena hanya mendengar cerita-cerita. Hal ini mesti dibuang jauh-jauh.
"Di dunia politik, sering orang membenci orang yang tidak kenal orangnya. Dia tidak pernah jumpa dengan Bapak Andi Harun Bapak Rusmadi. Mendengar cerita si A, wah jangan dukung dia, dia itu begini begini. Orang ya terkena cerita, ikut membenci. Padahal kenal pun tidak. Hebatnya daya tular, bukan sekedar hoax. Rambatan pengaruh buruk dari sampah," katanya.
"Sikap membenci, dendam iri dan dengki ini sampah yang kita tumpuk dalam pikiran. Insya Allah hari ini, sampah ini kita keluarkan. Sehingga kita melihatnya dari sudut pandang positif," kata Andi Harun lagi.
Menurut Andi Harun, interaksi pergaulan antara eksekutif dan legislatif terjadi dinamika merupakan hal wajar. Namun, tak mesti harus dibawa ke perasaan dalam hati.
"Baper itu menderita. Karena, sampai rumah, kita pikirin itu. Apa itu Pak Subandi," kata Andi Harun mencontohkan sikap baper kepada Subandi disambut gelak tawa hadirin.
Sementara itu, Ketua DPRD Samarinda Sugiyono mengucapkan Terima kasih kedatangan Walikota Samarinda Andi Harun menghadiri silaturahmi ini.
"Saya atas nama DPRD Samarinda mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri. Di momen ini, mari kita pererat kembali tali persaudaraan sesama muslim menjadi saling peduli dan tolong menolong mengantarkan kehidupan manusia pada perdamaian dan ketentraman," kata Sugiyono.
Hadir dalam silaturahmi ini, Wakil Walikota Samarinda Rusmadi, jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Samarinda dan sejumlah anggota DPRD Samarinda. (myn)
