BALIKPAPAN—Libur panjang Lebaran tahun 2022 telah tiba. Hal itu disambut optimistis kalangan perhotelan. General Manager Grand Jatra Hotel Balikpapan Widya Wiryawan menyebut, okupansi sejak awal 2022 sudah terlihat pergerakan positif. Mengalami kenaikan lumayan baik, year to date pada Januari-Maret rata-rata berada di angka 70 persen.
Sudah hampir mendekati normal. Di mana, saat normal atau sebelum pandemi Covid-19, untuk month to date, Grand Jatra Hotel Balikpapan menorehkan capaian okupansi 87-90 persen. “Maret lalu sudah on the top banget. Okupansi kamar sampai 87 persen. Sekarang, average kami di kisaran 70-an persen,” bebernya.
Berbeda dengan kondisi 2020 dan 2021, selama pandemi lalu, kata Widya, okupansi hanya 50 persen. Sesuai kebijakan pemerintah. Seiring dengan demand kini yang kembali tinggi, maka maintenance terus dilakukan di seluruh area.
Bicara soal protokol kesehatan, pihaknya selalu siap sejak awal Covid-19 melanda Balikpapan. Penggunaan lift touchless dan scan aplikasi PeduliLindungi juga tetap diberlakukan.
Kendati kasus Covid-19 terus menurun, daya beli masyarakat masih belum stabil. Diharapkan saat libur panjang dan cuti bersama Lebaran 2022 membawa lebih banyak tamu dari luar daerah datang berkunjung ke Balikpapan. Walau kunjungan saat ini masih didominasi wisatawan domestik.
Dia mengatakan, ruas-ruas jalan di Balikpapan sudah mulai macet. Itu pertanda ekonomi mulai menggeliat. Apalagi dengan diperbolehkannya warga melakukan mudik Lebaran menjadi angin segar.
“Pada pekan pertama Ramadan okupansi pasti akan turun. Tetapi, pada pekan kedua dan ketiga sudah mulai ramai. Dekat Lebaran sedikit menurun karena mudik, tapi dengan adanya libur pengunjung atau tamu dari luar daerah akan datang berkunjung untuk bersilaturahmi. Itu bisa memberikan dampak lumayan,” urainya.
Grand Jatra Hotel Balikpapan mempunyai total kamar 215 unit, termasuk 32 suite. Di antaranya superior room 117 unit, deluxe 66 unit, business suite 15 unit, junior suite 14 unit, dan executive 3 unit. Ruangan berukuran luas 24 meter persegi, dilengkapi berbagai fasilitas. Terdapat aerobic studio, health club, spa, jacuzzi, sauna, dan kolam renang yang bisa diakses. Terletak di dalam kawasan Balikpapan SuperBlock (BSB), menjadikannya destinasi one stop living.
Menghadirkan promo-promo menarik, Widya berkata, bagi tamu yang menginap bisa bundling dengan ragam paket pilihan. Tidak hanya untuk buka puasa, keluarga atau tamu juga bisa menikmati waktu liburan di Aquaboom, bermain boling, ataupun ingin bertandang ke Pantai BSB.
Resmi dibuka mulai Jumat (8/4), Pantai BSB menjadi magnet baru. Tapi, tidak menutup kemungkinan tamu yang menginap pada akhir pekan melakukan staycation di hotel, terutama dari luar daerah. “Tamu semakin banyak pilihan saat menginap di hotel. Memudahkan mereka bisa kreasi dan menjelajahi berbagai fasilitas di BSB,” ungkapnya.
Dia menambahkan, menghadapi perpindahan ibu kota negara (IKN), Grand Jatra Hotel Balikpapan sudah siap. Banyak pejabat pemerintahan maupun menteri stay di hotel tersebut. Sebagai hotel bintang lima, Widya menuturkan akan lebih banyak hal baru lagi dilakukan. Dirinya juga tidak pesimistis menghadapi tantangan dengan pertumbuhan hotel-hotel baru.
“Grand Jatra Hotel Balikpapan tahun ini memasuki usia 11 tahun. Kami mempunyai captive market sendiri dan segmen yang stabil. Jadi, saya masih optimistis dan terus tumbuh. Dengan tim yang solid dan mengikuti tren, kami berusaha memberikan layanan prima dan terbaik,” ungkap Widya.
Setelah Ramadan, Grand Jatra Hotel Balikpapan mempunyai program dan paket lain dengan booking kamar mulai Rp 968 ribu. Untuk paket kamar edisi Lebaran, tamu bisa menikmati makan pagi dan makan siang, welcome drink, gratis akses internet, dan akses ke kolam renang.
Sedangkan promo Mei, Amazing Staycation sudah termasuk breakfast bagi dua orang di AQVA Restaurant, tiket masuk Pantai BSB bagi dua orang, dan diskon 20 persen pesanan ala carte untuk item non-alkohol. Promo itu bisa didapat dengan syarat minimal menginap selama tiga malam. (rom/k15)
