KUKAR- Memasuki bulan ramadhan, masyarakat Desa Loa Duri, Kecamatan Loa Janan. Pasalnya mendapatkan keberkahan tak ternilai, bagaimana tidak pembagian surat tanah atau Pendaftaran tanah sistem lengkap (PTSL) kepada warga. Kegiatan yang berlangsung di kantor Desa Loa Duri tersebut di hadiri seluruh warga lainnya yang ikut antri dalam menerima surat sertifikat tanah, Selasa (19/4).
Kepala Desa Loa Duri Ulu, Muhammad Arsyad mengatakan sebanyak 303 bidang sertifikat yang diserahkan hari ini merupakan penyelesaian di tahun 2021. Sedangkan untuk tahun 2022 tidak ada pengajuan karena untuk desa atau wilayah yang masuk Ibu kota negara (IKN) ditunda dulu oleh Badan pertanahan negara (BPN) Nasional. "Alhamdulillah yang penting pengajuan di tahun 2021 ini, masyarakat dapat menerima langsung sertifat yang sah dari negara," ucapnya.
Dikatakan Arsyad, karena pentingnya dengan adanya kepemilikan surat tanah ini. Karena tidak adanya sertifikat, kata dia, bisa berpotensi jadi persoalan. Ia juga menyampaikan, sudah banyak kasus terjadi atas tidak adanya sertifikat tanah, terutama pada kasus penyerobotan tanah.
Sementara itu, salah satu penerima program PTSL Warga Desa Loa Duri Ulu, Devi Iswanto (36) mengungkapkan rasa senangnya dengan selesainya sertifikat yang diajukan. "Alhamdulillah, kata dia, dengan adanya Program PTSL, kami tidak terlalu bingung lagi, karena kita langsung pengajuan dengan data-data lengkap tinggal kita serahkan ke pihak desa," pungkasnya. (as)