Flyover Muara Rapak Terganjal di DPRD Kaltim

- Sabtu, 22 Januari 2022 | 22:40 WIB
Sedikitnya 10 unit mobil diseruduk truk dalam kecelakaan Jumat pagi di Balikpapan.
Sedikitnya 10 unit mobil diseruduk truk dalam kecelakaan Jumat pagi di Balikpapan.

Kejadian memilukan terus berulang di turunan Muara Rapak. Setelah rencana pembangunan flyover terkendala, muncul opsi rekayasa lalu lintas di kawasan itu.

 

 

BALIKPAPAN–Sekitar 13 detik saat mulai melintas jalanan menurun, truk Nissan KT 8534 AJ buatan tahun 1997 itu meluncur kencang. Kecepatannya di atas 60 kilometer per jam. Lalu, brakkkk….!! Truk itu menyeruduk puluhan kendaraan di depannya yang sedang berhenti di lampu merah, Jumat (21/1), pukul 06.15 Wita.

Empat mobil terlempar hingga lebih 20 meter. Satu di antaranya Daihatsu Ayla merah bernomor polisi KT 1887 NT yang dikemudikan pasangan suami-istri M Yamin-Marwiah, beserta anak mereka; Azka (4).

Kondisi pasangan tersebut hingga petang kemarin masih kritis di ruang perawatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Beriman dan RS Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan. Sementara Azka kondisinya baik dan dalam pemantauan tim medis serta pihak keluarga.

Empat korban tewas diketahui Saerullah (warga Cilacap), Asmawati (warga Jalan Sulawesi, Karang Rejo, Balikpapan). Keduanya meninggal di RS Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan. Dua korban lainnya, John Efendi Harahap (warga Cilegon, Banten) serta Juni Deddy Ricardo (warga Banten) mengembuskan napas terakhir di RSUD Beriman.

Korban mengalami luka berat antara lain Suyono, Sri Suci Pakarti, M Yamin, dan Wiwik. Luka ringan, berdasarkan data sementara, atas nama Nelson, Desca Nanda Putra, Elly Marlia, Evi MP, Rahman, M Baihaki, Heri Kahar, dan Suhardi.

Informasi dihimpun, sekitar pukul 05.50 Wita, truk yang dikemudikan Muhammad Ali (48) bertolak menuju Jalan Letjen Suprapto, Kampung Baru, Balikpapan Barat, dari Jalan Pulau Balang, Kilometer 13, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara.

Selama perjalanan, kondisi kendaraan diklaim melaju normal dan rem berfungsi dengan baik. Arus kendaraan mulai ramai di Jalan Soekarno-Hatta Kilometer 1. Mobil bermuatan kontainer 20 feet itu berisikan kapur pembersih air dengan berat 20 ton yang hendak diantar ke Kampung Baru, Balikpapan Barat.

Sesampai di depan Rajawali Foto di Kilometer 0,5, menurut pengakuan sopir kepada penyidik Satlantas Polresta Balikpapan, sudah mulai mengurangi persneling dari 4 ke 3 dan sesampainya di depan Bank Mandiri ternyata remnya sudah tidak berfungsi. Dan truk tronton itu pun meluncur dengan kecepatan tinggi lalu menabrak kendaraan di depannya.

Sopir mengaku berusaha menghindari mobil di depannya dengan membanting setir ke kiri. Kemudian setelah berhasil, kembali lagi jalur kanan dan menyeruduk puluhan kendaraan. Setelah menyeruduk, truk masih terus melaju. Baru terhenti setelah menabrak pembatas jalan yang berjarak sekitar 50 meter dari titik benturan.

SOPIR TERSANGKA

Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto bersama Direktur Lalu Lintas Polda Kaltim Kombes Pol Sonny Irawan memantau perkembangan para korban di rumah sakit. Termasuk kondisi Azka. Sopir truk yang merupakan warga Jalan Tanjungpura, RT 022, Kelurahan Telaga Sari, itu resmi ditetapkan tersangka petang kemarin.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X