Penghapusan Komunikasi Radio dengan Race Director, Mercedes Dukung Langkah F1

- Rabu, 22 Desember 2021 | 10:46 WIB
Ross Brawn ingin menghapus komunikasi radio antara Race Director F1 dengan Team Principal masing-masing tim lewat radio mulai musim depan.
Ross Brawn ingin menghapus komunikasi radio antara Race Director F1 dengan Team Principal masing-masing tim lewat radio mulai musim depan.

Kontroversi yang terjadi di balapan pemungkas Formula 1 musim ini di GP Abu Dhabi belum selesei dibahas. Gara-gara kejadian tersebut, Managing Director F1 Ross Brawn sudah mengambil keputusan. Dia ingin menghapus komunikasi radio antara Race Director F1 dengan Team Principal masing-masing tim lewat radio mulai musim depan.

Menanggapi keputusan tersebut, Team Principal Mercedes Toto Wolff, langsung setuju. "Aku sepakat dengan Ross," ucap Wolff dilansir Motorsport. "Ini adalah keputusan salah yang kami sepakati bersama sebelumnya. Dan aku yakin kami harus kembali ke jalur yang benar," tambahnya.

Wolff belum bisa melupakan kejadian di lap terakhir pada balapan di sirkuit Yas Marina (12/12). Saat itu, pembalapnya Lewis Hamilton masih memimpin lomba dengan balapan berlangsung di belakang safety car.

Nah, saat itu, Team Principal Red Bull Christian Horner membuka komunikasi radio dengan Race Director F1 Michael Masi. Horner ketika itu meminta Masi untuk menyuruh pembalap yang di overlap Hamilton dan Max Verstappen segera melewati safety car. Itu agar Verstappen bisa memperbaiki jarak dari Hamilton.

Permintaan Horner tersebut dikabulkan Masi. Yang bikin tim Mercedes kelabakan, Masi ternyata juga menarik mobil Safety car saat balapan tersisa satu lap. Padahal, menurut aturan yang dipahami Mercedes, mobil safety car harusnya bertahan sampai balapan selesai. Dan Hamilton akan keluar sebagai juara dunia.

Wolff merasa komunikasi yang dilakukan Horner kepada Masi saat itu adalah bagian dari bentuk intervensi yang dilakukan Red Bull. Akibatnya, Mercedes menjadi tumbal dan kehilangan gelar juara dunia tahun ini. "Saatnya komunikasi itu dikembalikan kepada sport director. Dan harusnya itu menjadi sebuah komunikasi. Bukan lobby atau komunikasi," ucap Wolff. Di lap terakhir tersebut, Hamilton akhirnya berhasil disalip Verstappen. Pembalap Belanda itu meraih gelar juara dunia F1 pertamanya musim ini. (irr/bas)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X