SENDAWAR–Warga Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar), dihebohkan dengan kebakaran hebat di Jalan Ahmad Yani, RT 1, tepatnya di pengisian pertamini, Jumat (17/12) sekitar pukul 08.00 Wita. Akibat kejadian ini, tiga mobil jenis mini bus dan pikap, dua bangunan, serta dua motor ludes terbakar.
Karena musibah tersebut, petugas pertamini atas nama Dandi (30) menderita luka bakar dan harus dilarikan ke RSUD Harapan Insan Sendawar. Meski tidak ada korban, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Api sempat membesar karena menyambar bahan bakar. Si jago merah berhasil dipadamkan, setelah satu mobil water canon milik Polres Kubar dan tiga mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Kubar dikerahkan, serta dibantu sejumlah warga.
Hingga berita ini dilaporkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. Namun keterangan warga di lokasi kejadian, penyebab kebakaran dari korsleting pompa listrik nozzle digital pertamini milik berinisial Ar. “Korsleting dari dinamo nozzle, kemudian api langsung menyebar dengan cepat,” kata Paulus, warga di lokasi kejadian.
Ical, pemilik warung yang bersebelahan dengan lokasi kebakaran, menyebut api di pertamini dengan cepat menyambar dan membesar. Sementara ketiga kendaraan roda empat dekat dengan pertamini tidak sempat diselamatkan.
Termasuk dua roda dua juga ikut ludes terbakar. Bahkan, dua rumah yakni satu kios milik Ar dan angkringan miliknya ikut ludes terbakar. “Tidak ada ledakan, tapi api langsung menjalar dan membakar pertamini, kios sembako juga angkringan,” kata Ical.
Pemilik angkringan, Ical, tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga miliknya karena saat kejadian ia sedang tidur. “Ada beberapa potong pakaian yang diselamatkan, tapi dua sepeda motor ikut terbakar,” ucapnya dengan raut wajah sedih. (rud/ind/k8)