Sebanyak 80 warga binaan Lapas Kelas IIA Balikpapan telah lulus dari PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Pengayoman dan mengikuti proses wisuda pada Rabu (1/11). Namun, lantaran masih dalam situasi pandemi Covid-19, proses wisuda dilakukan secara simbolis hanya 20 orang wisudawan. Wisuda program kesetaraan Paket A, Paket B, dan Paket C Tahun Akademik 2020/2021 ini berlangsung dengan lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Selama acara wisuda berlangsung, warga binaan dan tamu yang hadir wajib menggunakan masker dan menjaga jarak. Tamu yang hadir pun jumlahnya dibatasi. Program pendidikan dari PKBM Pengayoman merupakan salah satu cara peningkatan intelektual bagi warga binaan. Dengan adanya program ini diharapkan warga binaan yang putus sekolah masih bisa memperoleh ijazah dan pada saat keluar dari lapas nanti diharapkan bisa memperoleh pekerjaan. (ang)
Berikut foto-foto pelaksanaan Wisuda PKBM Pengayoman, program kesetaraan Paket A, Paket B, dan Paket C Tahun Akademik 2020/2021, di Lapas Kelas II A Balikpapan, Rabu (1/12), dengan tetap menerapkan protokol kesehatan:
1. Menggunakan Masker dan Jaga Jarak
Selama acara berlangsung, warga binaan dan tamu undangan yang hadir wajib menggunakan masker dan menjaga jarak.
2. Pengukuhan Wisudawan
Usai pembukaan sidang wisuda program kesetaraan PKBM Pengayoman Tahun Ajaran 2020/2021 dilakukan proses pelantikan atau pengukuhan wisudawan oleh pimpinan sidang wisuda. Dalam proses pengukuhan ini, wisudawan dan pimpinan sidang tidak berjabatan tangan dan digantikan dengan salam Namaste. Salam Namaste menjadi salah satu yang kerap digunakan untuk menyapa atau memberi salam di masa pandemi Covid-19.
3. Penyerahan Piagam Penghargaan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan Muhaimin memberikan piagam penghargaan kepada siswa terbaik usai proses pelantikan dan pengukuhan wisudawan.