Setelah mengalahkan Deontay Wilder dua kali beruntun, Tyson Fury resmi ditabalkan sebagai petinju kelas berat paling ditakuti saat ini.
Namun, di mata Fury ada petinju yang pantas disegani sekaligus ditakuti di kelas berat. Bukan Oleksandr Usyk yang bakal jadi calon lawannya dalam pertarungan unifikasi gelar. Atau Anthony Joshua yang punya peluang menang dalam tarung ulang kontra Usyk awal tahun depan.
Tapi sosok itu adalah Joe Joyce, petarung Inggris yang punya rekor tak terkalahkan sampai sekarang. Joyce adalah penantang wajib bagi Usyk dalam mempertahankan sabuk kelas berat WBO. Namun, karena Joshua memutuskan untuk mengambil opsi tarung ulang, maka Joyce harus menunggu hasil pertarungan jilid kedua Joshua vs Usyk.
‘’Aku sudah berbicara dengan Tyson (Fury) tentang dia (Joyce),’’ terang promotor Frank Warren kepada Sky Sports. ‘’Tyson bilang dia adalah yang terbaik di luar sana. Ya, itu adalah pendapat Tyson sendiri,’’ tandasnya. ‘’Bisakah dia menjadi yang terbaik di kelasnya? Ya dia bisa,’’ kata Warren menirukan Fury.
‘’Dia punya nyali yang besar, keberanian luar biasa. Dia juga sangat kuat. Dia adalah “Juggernaut”,’’ puji Fury. Tahun lalu Joyce menghabisi secara brutal Daniel Dubois.
Setelah itu dia juga meng-KO Carlos Takam. Sebelumnya, Joyce sempat bernegosiasi untuk bertarung kontra Usyk, di saat yang sama ketika Joshua dan Fury bernegosiasi untuk sebuah megafight. Usyk pernah mengalahkan Joyce denga kemenangan angka dalam sebuah pertarungan amatir pada 2013.
Namun Warren tetap yakin bahwa pertarungan dengan aturan professional nanti akan sangat berbeda. Rekor 13 kali bertarung, 13 kali menang dan 12 di antaranya menang KO sudah cukup untuk menggambarkan sosok Joyce. (jpc)
