BSI Lirik Potensi Gadai

- Selasa, 28 September 2021 | 12:38 WIB

SAMARINDA - Bank Syariah Indonesia (BSI) terus mengembangkan jaringan dan layanan guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat. Salah satunya dengan menambah konter layanan gadai (KLG). Kini, di Bumi Etam sudah memiliki 20 konter gadai, melengkapi target pembukaan 128 KLG baru di tahun 2021 dan diharapkan BSI akan mempunyai 612 KLG di Indonesia.

Diketahui, BSI adalah bank hasil penggabungan tiga bank syariah milik BUMN, yakni PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank BRI Syariah yang mulai beroperasi sejak 1 Februari 2021. Penggabungan ini menyatukan kekuatan ketiga bank syariah tersebut dan bertujuan mengoptimalkan potensi keuangan dan ekonomi syariah Indonesia yang besar.

BSI kini telah menjadi bank syariah terbesar di Indonesia. Per Juni 2021, BSI memiliki total aset sekitar Rp 247,3 triliun, dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp 216 triliun, serta total pembiayaan Rp 161 triliun.

Area Manager BSI Balikpapan Imam Syarifudin mengatakan, dengan kinerja finansial tersebut, BSI masuk dalam daftar 10 besar bank terbesar di Indonesia dari sisi aset. Dari sisi jaringan, BSI didukung oleh lebih dari 1.300 outlet dan lebih dari 2.400 jaringan ATM yang tersebar di seluruh Nusantara.

Seluruh aset dan kekuatan ini akan dioptimalkan BSI untuk memberikan layanan dan produk finansial syariah yang lengkap dalam satu atap, untuk memenuhi bermacam-macam kebutuhan nasabah dari berbagai segmen, mulai UMKM, ritel, komersial, wholesale, dan korporasi baik dalam maupun luar negeri.

“BSI saat ini tidak hanya menjual produk, namun harus menyediakan kebutuhan nasabah. Salah satu yang saya liat masih sangat potensial, yaitu gadai emas secara syariah,” jelasnya, Senin (27/9). Dia menjelaskan, di Kaltim setidaknya dari 32 outlet cabang sudah ada 20 KLG. Gadai menjadi salah satu produk unggulan, dengan market share yang tinggi. Gadai dinilai sangat membantu masyarakat karena sektor ini benar-benar ritel, menyasar pedagang, ibu rumah tangga, dan lainnya yang sedang memiliki kebutuhan mendesak.

“Saat ini, kita harus tumbuh agresif bukan selektif, salah satunya dengan memberikan pelayanan gadai yang terbaik,” tuturnya.

Di tengah pandemi saat ini, BSI berusaha menjawab tantangan dengan memberikan solusi kepada masyarakat, agar perekonomian terus tumbuh dengan baik. Salah satunya melalui berbagai layanan dan produk BSI melalui Gadai Emas. Gadai Emas di BSI menawarkan kemudahan proses, kecepatan layanan, biaya pemeliharaan emas yang ringan, dan tempat penyimpanan emas yang aman.

Selain itu juga memberikan taksiran harga emas yang tinggi dan layanan yang nyaman. Untuk para nasabah gadai, BSI juga menyiapkan program promo yang menarik, seperti cashback, hadiah langsung, diskon biaya pemeliharaan hingga jutaan rupiah.

Di samping produk Gadai Emas, di KLG tersebut juga bisa memberikan layanan produk cicil emas BSI, yakni program kepemilikan emas sebagai bagian investasi nasabah untuk perencanaan keuangan keluarga.

“Dengan produk gadai yang mudah di KLG, merupakan komitmen BSI dalam menjadi mitra atau sahabat finansial, sosial, dan spiritual yang mampu memberikan layanan perbankan syariah yang modern, inklusif, dan dilengkapi layanan digital untuk berbagai sektor perekonomian masyarakat,” pungkasnya. (ctr/ndu/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB

Di Berau Beli Pertalite Kini Pakai QR Code

Sabtu, 20 April 2024 | 15:45 WIB

Kutai Timur Pasok Pisang Rebus ke Jepang

Sabtu, 20 April 2024 | 15:15 WIB

Pengusaha Kuliner Dilema, Harga Bapok Makin Naik

Sabtu, 20 April 2024 | 15:00 WIB
X