Porsi latihan tambahan selalu disiapkan bagi pemain Borneo FC. Agar selalu siap tampil jika tim utama mengalami masalah.
SAMARINDA–Meski baru bertanding semalam, skuat Borneo FC tak lantas bersantai. Pemain yang minim menit bermain atau tak tampil sama sekali mendapat jatah latihan Jumat (24/9).
Karteker pelatih Borneo FC Ahmad Amiruddin menuturkan, porsi latihan tambahan memang selalu diberikan. Hal itu dilakukan untuk menjaga performa semua pemain. Terutama yang sama sekali belum bermain.
"Kami sangat menjaga mental bertanding pemain. Selain itu, fisik penting karena selalu ada rotasi setiap pekan. Jadi semua harus siap bila dipercaya tampil," kata Amir, sapaannya.
Padatnya agenda pertandingan juga membuat risiko cedera membesar. Pada pekan pertama bahkan dua pemain harus menepi akibat tampil maksimal.
"Sebelumnya sudah ada Leo Guntara dan Francisco Torres yang sempat cedera. Alhamdulillah masih banyak alternatif yang bisa dimainkan. Tetap kami dari staf pelatih ingin performanya bisa sepadan," harapnya.
Absennya Leo dan Torres di pekan kedua kontra Persik Kediri berimbas negatif. Selain tak mampu membobol gawang lawan, Borneo FC dipaksa tumbang satu gol tanpa balas.
"Kalau materi tim kami sebenarnya cukup merata. Hanya karena menit bermain yang sedikit jadi belum terlalu solid. Jadi, kami selalu beri porsi latihan tambahan untuk mencukupi," jelasnya.
Tak hanya yang berada di Jakarta, beberapa pemain yang tak diboyong juga menjalani latihan rutin di Samarinda. Termasuk Amer Bekic, legiun asing Pesut Etam yang tidak didaftarkan.
"Pemain yang di Samarinda juga tetap profesional berlatih. Mereka menjadi alternatif terakhir jika pemain yang ada di Jakarta mengalami masalah," pungkasnya. (*/abi/dwi/k8)
