Manajemen Borneo FC marah besar. Baru dua pekan Liga 1 2021–2022 berjalan, Mario Gomez tiba-tiba mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala. Keputusan itu diikuti dua kompatriotnya. Yakni, pelatih kiper Jorge Rodigues (Uruguay) dan pelatih fisik Marcos Gonzales (Argentina).
Keputusan mundur tersebut dibuat secara sepihak. Kondisi itulah yang membuat manajemen naik darah. Apalagi, tiga pelatih itu sejatinya masih terikat kontrak dengan Borneo FC. Kontrak Gomez dan Marcos sama-sama akan berakhir pada Desember. Sementara, Jorge malah masih terikat kontrak sampai April tahun depan. Karena merasa dirugikan, manajemen Pesut Etam –julukan Borneo FC– langsung bergerak cepat.
”Tindakan ini sangat merugikan klub dan tentu saja melanggar kontrak yang sudah disepakati. Karena itu, klub akan membawa hal ini ke FIFA DRC,” kata Manajer Borneo FC Farid Abubakar. FIFA Dispute Resolution Chamber (DRC) memang khusus menangani sengketa klub dengan pemain atau pelatih.
Sembari menunggu, posisi pelatih diberikan kepada Ahmad Amiruddin sebagai pelatih karteker. Amiruddin menyatakan siap mengemban tugas tersebut. ”Saya siap melanjutkan tugas Coach Gomez match-by-match,” ujar Amiruddin.
Hanya, dia mengakui tidak akan mudah menjalankan tugas tersebut. ”Karena perginya Coach Gomez sedikit banyak pasti ada pengaruhnya. Tim ini sejak awal memang dibentuk Coach Gomez. Tapi, kami harus tetap fokus dan disiplin,” tuturnya.
Selama menggantikan Gomez, Amiruddin memastikan gaya permainan tim akan sedikit berbeda. Dia bakal memberikan sentuhan miliknya. ”Perubahan strategi pasti ada. Istilahnya, lain koki, lain pula rasa masakannya,” papar Amiruddin. Hanya, perubahan itu tidak akan terlalu siginifikan.
Sementara, bagi pemain, kepergian Gomez tetap bakal memengaruhi kondisi tim. Meski begitu, striker Boaz Solossa tidak mau terlalu lama meratapi kepergian mendadak mantan pelatih Persib Bandung tersebut.
”Keputusan mundur sudah diambil Coach Gomez. Tapi, kami sebagai pemain akan tetap fokus ke target dan tujuan kami,” tegas pemain 35 tahun tersebut. (jpc)