Evaluasi Hari Pertama Penerapan Tarif Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balsam, Lalu Lintas Turun, Pendapatan Meningkat

- Jumat, 10 September 2021 | 13:24 WIB

BALIKPAPAN–Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) resmi dikenakan tarif, Rabu (8/9). Dari evaluasi yang dilakukan PT Jasamarga Balikpapan Samarinda (JBS) selaku operator, pada hari pertama penerapan tarif terjadi penurunan volume lalu lintas harian (LHR) sebesar 26 persen. Tetapi, pendapatan operator meningkat hingga 48 persen.

Untuk diketahui, Seksi 1 berada di Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, dan Seksi 5 berlokasi di Manggar, Balikpapan Timur. Ruas tol itu diresmikan Presiden Joko Widodo pada 24 Agustus lalu dan secara resmi beroperasi sehari kemudian (25/8) sekitar pukul 14.00 Wita. Selama masa uji coba operasional, pengguna Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balikpapan dikenakan tarif nol rupiah atau gratis ketika memasuki Gerbang Tol Karang Joang maupun Gerbang Tol Manggar selama dua pekan. Yang dihitung mulai 25 Agustus hingga 7 September.

Pada hari pertama pengoperasian kelima seksi Tol Balsam pada 25 Agustus, total jumlah LHR-nya sebesar 4.604 kendaraan. Sementara itu, pada hari terakhir uji coba pada 7 September, jumlah kendaraan yang melintas sebanyak 7.235 unit. Kendaraan yang melintas didominasi dari Gerbang Tol Karang Joang. Jumlahnya 2.129 kendaraan.

Lalu dari Gerbang Tol Manggar, jumlahnya 1.878. Sementara itu, Pada hari pertama penerapan tarif (8 September), jumlah LHR keseluruhan Tol Balsam sebanyak 5.378 kendaraan.

Alhamdulillah, dengan dibukanya Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balsam, sangat memengaruhi LHR transaksi di masing-masing gate tol (gerbang tol),” kata Direktur Teknik PT JBS Nanang Siswanto, kepada Kaltim Post, Kamis (9/9). Pria yang sebelumnya menjabat direktur Pengembangan Bisnis & HCM PT PP Properti Tbk ini mengungkapkan, pemberlakuan tarif pada Seksi 1 dan Seksi 5 Tol Balsam, tidak terlalu berpengaruh terhadap pengguna yang melintas pada tol pertama di Kalimantan itu. Walaupun, jika dievaluasi perbandingan LHR transaksi saat penerapan nol tarif pada Gerbang Tol Karang Joang dan Gerbang Tol Manggar, terjadi penurunan volume lalu lintas harian kendaraan.

“Benar bahwa pemberlakuan tarif tol tidak banyak berpengaruh pada masyarakat yang berkeinginan menggunakan jalan tol, sebagai sarana memperlancar jalur transportasi. Dan alhamdulillah, justru sumbangsih bertambahnya LHR Tol Balsam ini karena dibukanya Seksi 1 dan Seksi 5 ini,” kata Nanang. (kip/riz/k8)     

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X